Danau meromiktikDanau meromiktik merupakan satu di antara enam jenis danau holomitik. Pengertian dari danau meromiktik yaitu danau dengan keadaan lapisan air yang tidak menyatu.[1] SejarahPada tahun 1935 Ingo Findenegg, seorang ahli dalam bidang limnologi asal Austria menciptakan istilah meromiktik. Penciptaan istilah meromiktik berdasar dari kata holomiktik. G. Evelyn Hutchinson pada tahun 1937 membuat gambaran konsep dan terminologi danau meromiktik.[1] KarakteristikDanau meromiktik memiliki kandungan garam terlarut pada air bagian bawah. Kandungan air tersebut menyebabkan kerapatan air antara bagian atas dan bawah mengalami perbedaan. Faktor suhu dan salinitas air juga menjadi penyebab perbedaan kerapatan.[2] Lapisan pada danau meromiktik dibagi menjadi 3 jenis yaitu mixolimnion, monimolimnion, dan kemoklin. Mixolimnion terletak di bagian atas dan merupakan lapisan yang menjadi tempat percampuran air dengan angin. Lapisan monimolimnion terletak lebih rendah dan lebih padat dari mixolimnion. Pada lapisan monimolimnion air tidak tercampur dengan angin. Lapisan kemoklin atau lapisan batas yang paling tipis mengandung kandungan kimia atau gradien densitas yang lebih besar.[2] KlasifikasiHutchinson pada tahun 1957 mengklasifikasikan danau meromiktik berdasarkan proses stratifikasi kepadatan. Ada tiga klasifikasi yaitu berdasarkan ektogenik, krenogenik, dan biogenik meromixis.[3] Meroixis adalah kondisi ketika danau tidak bercampur secara sempurna.[2] Danau Garam BesarSalah satu contoh danau meromiktik adalah Danau Garam Besar (Great Salt Lake) yang terletak di Amerika Serikat bagian barat. Danau Garam Besar memiliki panjang 122 kilometer, lebar 50 kilometer, dan kedalaman 9 meter. Suhu musiman di Danau Garam Besar sebesar 0,5°C hingga 45°C.[4] Referensi
|