Daftar Gubernur Sumatera Tengah

Gubernur Sumatra Tengah Republik Indonesia
Bekas jabatan politik
Mohammad Nasroen, gubernur pertama Sumatera Tengah
Pejabat pertamaMohammad Nasroen
Pejabat terakhirRuslan Muljohardjo
PelantikPresiden
Jabatan dimulai15 April 1948
Jabatan berakhir20 Desember 1956

Gubernur Sumatra Tengah merupakan bekas jabatan politik di Indonesia. Jabatan ini berdiri seiring pembentukan pemekaran Provinsi Sumatra menjadi tiga provinsi sesuai Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1948. Provinsi Sumatra Tengah beribukota di Bukittinggi. Jabatan ini resmi berakhir ketika pemerintah mengesahkan Undang-Undang Nomor 61 Tahun 1958 seiring terjadinya Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI). Provinsi Sumatra Tengah dimekarkan menjadi Provinsi Sumatera Barat, Provinsi Riau, dan Provinsi Jambi.

No Nama Mulai menjabat Akhir menjabat Status
1 Mohammad Nasroen 15 April 1948 19 Desember 1948[1][ket. 1]
2 Sutan Mohammad Rasjid 2 Januari 1949 Mei 1949 Gubernur Militer Sumatera Barat
Mei 1949 Oktober 1949[3] Gubernur Militer Sumatra Tengah
3 Mohammad Nasroen Oktober 1949 1 Agustus 1950[4][ket. 2]
4 Ruslan Muljohardjo 9 November 1950 1 Mei 1951 Penjabat Gubernur
1 Mei 1951 20 Desember 1956[1][ket. 3][5]

Referensi

Keterangan
  1. ^ Sumatra Tengah dibekukan akibat Agresi Militer Belanda II dari 19 Desember 1948 sampai 1 Januari 1950.[2]
  2. ^ Terjadi kekosongan pasca-Mosi Tan Tuah yang berujung pemindahan Gubernur Nasroen dari Sumatra Tengah. Untuk sementara, pemimpin provinsi Sumatra Tengah dipegang oleh Dewan Pemerintahan Sumatra Tengah.
  3. ^ Ahmad Husein mengambil alih jabatan Roeslan pada 20 Desember 1956 disusul deklarasi Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia pada 15 Februari 1958
Referensi
  1. ^ a b Dt. Simaradjo, Nazwier. 1993. Cabik-Cabik Bulu Ayam, Seputar Proses Pencalonan dan Pemilihan Gubernur Sumatera Barat Periode 1992-1997. Padang: Yayasan Muballigh Sumatera Barat.
  2. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-07-25. Diakses tanggal 2020-07-25. 
  3. ^ Asnan, Gusti (2007). Memikir ulang regionalisme: Sumatera Barat tahun 1950-an. Yayasan Obor Indonesia. ISBN 978-979-461-640-6. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-07-25. Diakses tanggal 2020-07-25. 
  4. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-07-25. Diakses tanggal 2020-07-25. 
  5. ^ Tantangan dan rongrongan terhadap keutuhan dan kesatuan bangsa: kasus PRRI. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional. 1992. 
Kembali kehalaman sebelumnya