Cyrtodactylus agamensis
Cyrtodactylus agamensis adalah sejenis cecak jari-lengkung yang menyebar terbatas di Sumatera Barat, Indonesia. EtimologiNama penunjuk spesies agamensis mengacu kepada Kabupaten Agam, Sumatera Barat, tempat ditemukannya spesies ini.[1] PengenalanDeskripsi asli yang dibuat Bleeker cukup ringkas:
Menurut Rösler dkk., deskripsi itu terlalu singkat dan kurang spesifik, tidak memuat ciri-ciri yang dapat membedakannya dari C. marmoratus. Karenanya, Boulenger (1887) berpendapat bahwa G. agamensis bersinonim dengan G. marmoratus.[2] Akan tetapi Rösler dkk. beranggapan bahwa C. agamensis cukup berbeda dari C. marmoratus, dan merupakan spesies tersendiri. Perbedaan-perbedaan itu di antaranya: panjang SVL (snout-vent length, moncong hingga anus) yang lebih rendah (yakni, 49,7 mm vs 45,0-82,0 mm—termasuk 2 spesimen juvenil C. marmoratus); adanya sebagian sisik yang membesar pada lengan atas; bintil-bintil yang berbentuk mengerucut di punggung; bintil-bintil pada lipatan samping tubuh (lateral); deretan sisik-sisik perut (ventral) yang jauh lebih banyak (67 deret vs 38-47 [41,17 ± 3,43] deret); dan adanya satu buah sisik yang besar di tengah lekuk preanal (di depan anus).[2] Habitat dan agihanC. agamensis menyebar terbatas (endemik) di Sumatera Barat, Indonesia. Holotipe: BMNH 1946.9.7.44, spesimen betina, tersimpan dalam koleksi Museum Sejarah Alam London (BMNH, British Museum of Natural History). RujukanWikispecies mempunyai informasi mengenai Cyrtodactylus agamensis.
Pranala luar
|