Christoph Blocher
Christoph Blocher (lahir 11 Oktober 1940, Schaffhausen, Swiss) adalah politikus dan industrialis Swiss serta mantan Anggota Dewan Federal Swiss yang menjabat Menteri hukum (2004-2007). Saat ini, ia menjabat Wakil Presiden dari Partai Rakyat Swiss. Sebagai industrialis, ia membuat keberuntungan dalam industri kimia dengan korporasi EMS-Chemie. KeluargaIa menikah dengan Silvia Blocher (née Kaiser). Pernikahan mereka melahirkan tiga anak perempuan dan seorang anak lelaki PendidikanBlocher memperoleh sertifikat di sekolah pertanian Wülflingen. Kemudian, ia belajar hukum di Universitas Zürich di Montpellier dan Paris. Dia memiliki gelar sarjana hukum DEA. Pada tahun 1971, ia dianugerahi [doktor []] di yurisprudensi. Karier PolitikBlocher membangun karier politiknya melalui kampanye pemerintah yang lebih kecil mengenai ekonomi pasar bebas, menentang keanggotaan Swiss di Uni Eropa, dan memperketat kontrol imigrasi. Ia terpilih mewakili Kanton Zürich di Dewan Nasional Swiss dari tahun 1980 sampai pemilihannya ke dewan federal pada 2003 sebagai wakil dari Partai Rakyat Swiss (Schweizerische Volkspartei/Union démocratique du centre; SVP/UDC). Selain Partai Rakyat Swiss di bagian Zürich, ia memimpin sebuah organisasi massa bernama Aksi untuk Swiss Independen dan Netral (the Action for an Independent and Neutral Switzerland atau Aktion für eine unabhängige und neutrale Schweiz)). Media sering membandingkankannya dengan lawan politiknya terhadap sejumlah tokoh seperti Jean-Marie Le Pen dan Jörg Haider. Blocher adalah pemimpin sayap partai nasionalis, yang mendominasi delegasi partai ke Dewan Nasional. Dewan FederalPemilihan 2003Partai Rakyat muncul sebagai partai terbesar di Dewan Nasional pada pemilihan Majelis Federal yang dilaksanakan pada 19 Oktober 2003. Dalam jajak pendapat pribadi di Zürich, Blocher menjadi politikus Swiss yang paling menonjol dan kontroversial. Sejak 1929, Partai Rakyat (sampai tahun 1971 dikenal sebagai Partai Petani, Pedagang, dan Independen [BGB]) telah meraih kursi Federal sebanyak tujuh anggota Dewan Swiss. Pada saat koalisi saat ini dibentuk pada tahun 1959, BGB adalah partai terkecil diwakili di Dewan. Pada tahun 2003, partai tersebut telah tercatat sebagai partai terbesar dan menuntut kursi lain dengan mengorbankan Kristen Demokrat, partai kemudian menjadi yang terkecil. SVP mencalonkan Blocher sebagai calon kedua. Hal ini menimbulkan banyak kontroversi yang sebelumnya paling kontroversial dari anggota dewan SVP berasal lebih moderat sayap partai berhaluan tengah-agraria. Setelah mengancam anggota Partai Rakyat lain, Samuel Schmid (anggota sayap sentris) di dewan dan akan menjadi oposisi, Blocher terpilih pada tanggal 10 Desember 2003. Dia mengambil kursi dari Ruth Metzler-Arnold yang tampil sebagai anggota dewan federal ketiga dalam sejarah (dan yang pertama sejak 1872) tidak terpilih lagi. Pada putaran ketiga, dia mengalahkan Blocher Metzler dengan perbandingan 121-116 suara.[1] Pemilihan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi peristiwa media besar (NZZ, 8 Desember 2003) dan banyak yang menyaksikan siarannya secara langsung. Setelah pemilihan Blocher, sejumlah protes spontan dilakukan oleh anggota partai politik Kiri Swiss (Tages Anzeiger-, 12 Desember 2003) KontroversiSebagai hasil dari reshuffle kursi Dewan Federal, Blocher menjadi kepala Departemen Kehakiman Federal dan Polisi pada periode 1 Januari 2004–31 Desember 2007. Selama tahun 2004, Blocher yang tidak biasa mengakomodir sikap terhadap sesama anggota dewan federal menjadi penyebab spekulasi tentang masa depan dari konkordansi sistem Swiss. Ia diserang oleh rekannya Pascal Couchepin dalam sebuah wawancara dengan surat kabar NZZ pada edisi Minggu, 3 Oktober 2004. Ini belum pernah terjadi sebelumnya di Swiss, anggota Dewan Federal tradisional tidak secara terbuka mengkritik satu sama lain. Kontroversi yang sedang berlangsung ini juga menjadi cerminan dalam skandal yang dihasilkan dari suatu pertunjukan oleh seniman Thomas Hirschhorn di Pusat Kebudayaan Swissdi Paris pada tanggal 5 Desember 2004. Hirschhorn yang seorang Swiss menolak menunjukkan di mana saja di Swiss sejak Blocher naik ke tampuk kekuasaan dan dalam kinerja yang didukung dan didanai lembaga publik Pro Helvetia, aktor berpura-pura buang air kecil pada gambar diri Blocher. Pengunduran diri anggota dewan Joseph Deiss pada tahun 2006 turut menghubungkan dalam beberapa laporan media dengan suasana kisruh sejak pemilihan Blocher di dewan itu. Hal ini tidak didukung oleh anggota dewan lainnya yang tersisa, atau oleh presiden kemudian, Moritz Leuenberger. Dalam pidato publik yang dilakukan pada pesta cantonal tahunan Albisgüetlitagung di Zürich pada tanggal 20 Januari 2006, Blocher diberikan julukan dua Albania mencari suaka politik sebagai "penjahat", meskipun tidak ada hukuman pengadilan yang dijatuhkan pada saat itu. Ketika dihadapkan, ia mengklaim bahwa sebelum Swiss Dewan Negara dia hanya menggunakan kata 'terdakwa'. Sejak pidato yang terekam itu, kemudian mengakui bahwa ia telah menggunakan kata "penjahat". Pada Juli 2006, sebuah komisi Dewan Serikat menegur dan menyatakan bahwa pengaturan prasangka palsu dan membuat pernyataan palsu kepada Dewan Negara merupakan perilaku yang tidak dapat diterima sebagai seorang anggota Dewan federal. Pada tanggal 5 September 2007, sebuah komite parlemen mengkritik tajam Blocher yang melampaui mandatnya dalam menangani tentang pengunduran diri mantan kepala jaksa Valentin Roschacher pada tahun 2006. Selain itu, dokumen yang disita otoritas Jerman dari bankir swasta Oskar Holenweger pada Maret dicurigai sebagai langkah pencucian uang guna mendukung kemungkinan keterlibatan Blocher dalam sebuah plot untuk menggulingkan Roschacher dari jabatannya. Blocher menyangkal keterlibatan apapun dalam rencana tersebut. Perkembangan ini terjadi bertepatan dengan kampanye yang menuduh "rencana rahasia untuk menggulingkan Blocher" diprakarsai SVP pada 27 Agustus dan pihak juru bicara partai SR Jäggi pada tanggal 6 September 2007 menegaskan kampanye yang mengacu pada dokumen memberatkan Blocher dalam urusan Roschacher kemudian terungkap.[2][3] Ketegangan seputar "Masalah Blocher-Roschacher" mendorong pemilihan federal 2007. Pada tanggal 25 September 2007, Dewan Nasional memutuskan untuk meminimalisir perdebatan seputar urusan sebelum pemilihan, sehingga dapat mempengaruhi keputusan dewan pada sebuah masa jabatan. Blocher masih merupakan target yang populer bagi oposisi. Misalnya pada 18 September 2007, penampilan Blocher di Comptoir suisse (Swiss fair) di Lausanne terganggu oleh ulah para demonstran.[4] Sejumlah media seperti AP, AFP, Reuters menjadi sumber untuk Koran Kompas pada Kamis, 5 Januari 2012, mengungkapkan, Blocher diduga membocorkan sebuah transaksi yang dilakukan oleh Kashya Hildebrand, istri Direktur Bank Nasional Swiss Philipp Hildebrand sehingga menyebabkan suatu skandal pada bank tersebut. Blocher dikenal sebagai pengkritik batas nilai mata uang franc Swiss yang ditetapkan Hildebrand. Harian Blick di Zurich pada Selasa, 3 Januari 2012, melaporkan, Kashya telah membeli mata uang dollar AS sebanyak 500.000 dollar AS (sekitar Rp 4,6 miliar) pada 15 Agustus 2011. Pembelian itu terjadi hanya beberapa minggu sebelum Bank Nasional Swiss menetapkan patokan nilai terendah mata uang franc Swiss terhadap euro pada 6 September 2011. Kebijatan itu diambil karena nilai tukar franc Swiss terhadap euro terus naik di tengah krisis keuangan yang melanda zona Euro. Begitu kebijakan tersebut diterapkan, nilai tukar franc Swiss terhadap euro dan dollar AS langsung anjlok hingga 8 persen. Kashya dituduh melakukan praktik perdagangan orang dalam (insider trading), karena diduga telah mengetahui rencana kebijakan itu sebelumnya sehingga sempat membeli dollar AS dalam jumlah besar. Kashya diketahui menjual dollarnya pada 12 Oktober 2011 dan mendapatkan keuntungan sekitar 61.000 franc Swiss (sekitar Rp 590 juta). Angka-angka yang dilaporkan Blick, sama dengan data yang disiarkan koran Neue Zuercher Zeitung. Kasus tersebut makin heboh setelah koran mingguan Weltwoche pada Rabu, 4 Januari 2012 melaporkan bahwa ternyata tidak hanya Kashya yang diduga melakukan insider trading, tetapi juga Phillip Hildebrand sendiri. Hildebrand diketahui melakukan transaksi jual beli dollar AS dan euro pada periode antara Maret dan Oktober 2011. Pada bulan Maret 2011, Hildebrand disebut membeli dollar AS senilai 1,1 juta franc Swiss (Rp 10,7 miliar). Weltwoche mengaku memiliki salinan dokumen transaksi perbankan Hildebrand. Peraturan di Swiss mengizinkan direktur bank sentral mengelola sendiri keuangan pribadinya. Berbeda dengan di Federal Reserve (bank sentral Amerika Serikat) atau Bank Sentral Eropa (ECB) yang mewajibkan pemimpinnya menyerahkan seluruh aset kekayaannya kepada sebuah lembaga dana perwalian yang dikelola pihak ketiga. Pihak Bank Nasional Swiss (SNB) sendiri telah menggelar penyelidikan terkait tuduhan tersebut dan menemukan Kashya Hildebrand tidak bersalah. Tidak ditemukan transaksi ilegal dan eksploitasi informasi rahasia bank dan semua transaksi dinyatakan sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku. Surat kabar Le Temps menyebutkan, Blocher pada 15 Desember 2011 bertemu dengan Micheline Calmy-Rey yang ketika itu menjabat Presiden Swiss untuk memaparkan dokumen transaksi perbankan pasangan Hildebrand. Langkah Blocher tersebut memunculkan masalah tersendiri bagi dunia perbankan Swiss karena dia telah membocorkan data rahasia nasabah perbankan yang selama ini dijaga sangat ketat sebagai salah satu kebanggaan Swiss. Pembocoran rahasia nasabah di Swiss adalah tindak kriminal yang diancam dengan hukuman penjara. Blocher dikabarkan mendapatkan data tersebut dari seorang karyawan bank swasta di kota Basel. Seorang eksekutif bank Swasta di Basel, Banque Sarasin mengakui telah memecat salah seorang karyawannya yang menyerahkan data transaksi Hildebrand kepada seorang pengacara yang dekat dengan kalangan partai SVP. Gagal Terpilih Kembali pada 2007Pada pemilihan Dewan Federal Swiss tanggal 12 Desember 2007, Blocher tidak menerima jumlah suara yang diperlukan di parlemen untuk mempertahankan kursinya. Kemudian dia digantikan setelah parlemen memilih Eveline Widmer-Schlumpf (seorang anggota SVP yang moderat) dan menerima mandat pada tanggal 13 Desember 2007.[5] Blocher menjadi anggota dewan federal keempat yang digulingkan dari jabatannya dalam sejarah Negara Federal Swiss, mengikuti Ruth Metzler yang menggantikan dalam sisa masa jabatan sebelumnya, selain Ulrich Ochsenbein dan Jean-Jacques Challet -Venel pada abad ke-19. Pencalonan tahun 2008Menyusul pengunduran diri anggota dewan federal Samuel Schmid pada tanggal 12 November 2008, Blocher memutuskan untuk mencalonkan lagi. Partai Rakyat mencalonkananya bersama dengan Ueli Maurer. Mengingat hasil pemilu 2007, peluang Blocher untuk dipilih kembali dianggap sangat tipis untuk meraih kemenangan.[6] Tidak mengherankan, ia tidak punya kesempatan untuk terpilih kembali dan harus memberikan ruang bagi rekan partainya Ueli Maurer, yang memenangkan pemilihan di akhir pemilu. Ke DepanSetelah menderita kerugian pada tahun 2007 dan 2008, ia kemudian didaulat menjabat ketua di UBS ketika ketua lama, Marcel Ospel mengundurkan diri pada 1 April 2008. Blocher dikabarkan akan dianggap sebagai penggantinya.[7][8] Namun, jabatan tersebut kemudian diberikan kepada Petrus Kurer yang sebelumnya menjadi penasihat bank umum. Referensi
Sumber
Lihat jugaPranala luar
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Christoph Blocher. |