Charlie Brown
Charles "Charlie" Brown adalah tokoh utama dalam strip komik Peanuts karya Charles M. Schulz. Charlie selalu mengenakan celana pendek hitam dan kaus tangan pendek, biasanya berwarna kuning dengan garis bergerigi di bagian tengah. KarakterCharlie Brown adalah seorang anak yang malang tetapi banyak disenangi banyak orang.[1] Sebagai seorang anak, Charlie memiliki harapan dan semangat yang tidak kunjung surut, tetapi pada akhirnya dikalahkan kecemasan dan kekurangannya. Ia juga sering didominasi dan dimanfaatkan oleh rekan-rekan sebayanya. Sifat-sifat tersebut dengan mudah bisa dilihat dari tim bisbol yang dimilikinya. Dalam tim tersebut, Charlie Brown adalah manajer tim sekaligus pelempar bola (pitcher), tetapi timnya terus menerus kalah (catatan bertanding mereka konon 2 kali menang 930 kali kalah). Kemenangan 2 kali melawan tim lawan juga didapat dari menang tanpa bertanding karena anggota tim lawan sedang sakit. Walaupun demikian, tim bisbol tersebut bisa menang kalau Linus yang bertindak sebagai pitcher ketika Charlie sedang tidak ada. Kemampuan Charlie selalu menjadi bahan ejekan, bola yang dilemparnya pasti kena pukul, atau Charlie sendiri yang terkena bola. Anggota tim Charlie hampir semuanya payah, cuma Snoopy sendiri yang pandai main bisbol. Walaupun jarang terjadi, Charlie juga "pernah" berhasil dalam sesuatu, tetapi keberhasilan tersebut menjadi berkurang artinya akibat adanya kejadian lain. Ketika Charlie memenangi piala bowling, misalnya, panitia salah menulis nama belakangnya. Ia juga suka bermain layang-layang, tetapi sering diejek karena layang-layangnya sering tersangkut dan "dimakan" Kite-Eating Tree (pohon pemangsa layang-layang). Lucy van Pelt memberinya julukan "blockhead" (si tolol), walaupun kepala Charlie terlihat hampir bulat (translasi literal "blockhead" adalah "kepala kotak"). Ketika musim gugur tiba, Lucy meminta Charlie untuk menendang bola lonjong untuk sepak bola Amerika. Namun, dalam semua strip komik Peanuts, Charlie diceritakan tidak pernah berhasil menendangnya. Di kepala Charlie Brown hanya digambar sedikit rambut keriting di bagian dahi, dan sedikit rambut di kepala bagian belakang. Pembaca mungkin melihatnya sebagai anak botak, tetapi Charles Schulz menjelaskan bahwa rambut Charlie sangat tipis, dan dipotong sangat pendek, sehingga tidak terlihat jelas.[2] Dalam cerita sering diceritakan tentang rambutnya, atau ketika rambut Charlie baru dipotong. Dalam pikiran Snoopy, pemilik dirinya adalah "anak yang berkepala bulat itu". SejarahCharlie Brown adalah tokoh yang sudah dimunculkan ketika strip komik Peanuts sejak tahun 1950. Schulz selalu menggambar Charlie agar selalu terlihat sama. Pada awalnya, kaus yang dipakai Charlie tidak bermotif. Ia baru memakai kaus bergaris-garis yang menjadi ciri khasnya pada tahun pertama pemuatannya supaya warna komik Peanuts menjadi lebih meriah. Ketika baru ditampilkan (3 November 1950), Charlie memperkenalkan dirinya sebagai anak yang baru saja "berusia 4 tahun". Selama dua dekade berikutnya, umurnya terus bertambah menjadi 6 tahun (17 November 1957) dan "delapan setengah tahun" pada tanggal 11 Juli 1979. Dalam berbagai kesempatan, usia Charlie sering disebut kira-kira 8 tahun.[2] Pada masa awalnya, Charlie Brown digambarkan lebih tegas dan lebih suka melucu dibandingkan sifatnya di kemudian hari. Dulunya, Charlie suka mengerjai teman-temannya sesama Peanuts. Dalam beberapa kesempatan, ia juga digambarkan mempunyai hubungan yang agak romantis bersama Patty dan Violet. Dalam perkembangannya, Charlie Brown diubah sebagai karakter yang sedih, dan selalu merasa dibudaki dalam soal pemeliharaan Snoopy. Kalimat terkenalCharlie Brown memiliki sejumlah kalimat keluhan terkenal yang diucapkannya, seperti:
Referensi
Pranala luarWikiquote memiliki koleksi kutipan yang berkaitan dengan: Charlie Brown.
|