Cawet, Watukumpul, Pemalang
Asal-usulBagi masyarakat diluar kecamatan Watukumpul nama Cawet biasanya sering dikaitkan dengan celana dalam sesuai dengan arti dalam bahasa jawa umumnya. Padahal arti Cawet pada nama desa ini bukan itu tetapi dari kata "Cawing Tali" yaitu nama leluhur atau orang pertama yang mendirikan Desa Cawet, disebut juga Eyang Cawing Tali. Mengenai Eyang Cawing Tali sang leluhur, beliau dimakamkan di desa itu. Makamnya pun masih diziarahi sampai sekarang.[1] GeografiDesa Cawet berada di wilayah selatan Kabupaten Pemalang yang merupakan daerah perbukitan bahkan sebagian wilayahnya berada tepat di atas punggungan perbukitan. Ketinggian wilayah Desa Cawet di antara 250-660 di atas permukaan air laut (dpl) dengan titik tertinggi di Perbukitan Igir Jahe atau sebelah barat Dusun Kaliduren. Desa Cawet dibelah oleh dua sungai besar yaitu Sungai Pulaga disebelah barat serta Sungai Layangan/Rajut dibagian timur, keduanya merupakan salah satu anak sungai Kali Comal. Desa Cawet yang beriklim tropis dengan dua musim dalam satu tahunnya yaitu musim kemarau dan penghujan, dengan suhu udara pada siang hari berkisar antara 24 - 33 derajat celcius. Pada bulan Juli sampai Agustus turun menjadi 20 derajat celcius. Batas wilayah
Pembagian administratif
ReferensiPranala luar
|