Carl Hovland
Carl Iver Hovland (12 Juni 1912 – 16 April 1961) adalah seorang psikolog asal Amerika Serikat. Ia bekerja di Universitas Yale dan Angkatan Darat Amerika Serikat selama Perang Dunia II untuk mempelajari perubahan sikap dan komunikasi persuasif. Dia pertama kali melaporkan efek tidur setelah mempelajari efek film propaganda Frank Capra Why We Fight pada tentara di Angkatan Darat. Dalam studi selanjutnya tentang subjek ini, Hovland berkolaborasi dengan Irving Janis yang kemudian menjadi terkenal karena teorinya tentang pemikiran kelompok. Hovland juga mengembangkan teori penilaian sosial tentang perubahan sikap. Carl Hovland berpikir bahwa kemampuan seseorang untuk menolak bujukan oleh kelompok tertentu tergantung pada tingkat kepemilikan anda dalam kelompok tersebut. Carl Hovland termasuk ke dalam pemikir ilmu komunikasi generasi pertama bersandingan dengan Harold D. Laswell, Kurt Lewin dan Paul Felix Lazarsfeld.[1] Masa muda dan pendidikanHovland dilahirkan di Chicago pada 12 Juni 1912.[2] Ia memiliki minat yang mendalam pada musik hingga ia menempuh perguruan tinggi. Hovland kuliah dalam program studi psikologi sambil mengembangkan karier musiknya.[3] Pada tahun 1938 ia menikah dengan Gertrude Raddatz.[4] PekerjaanSelama keterlibatan Amerika Serikat dalam Perang Dunia II (1942–1945), Hovland direkrut oleh seorang spsiolog bernama Samuel Stouffer. Ketika itu, Stouffer sedabg cuti dari Universitas Chicago.[5] Hovland diberi tanggung jawab untuk memimpin tim peneliti yang terdiri atas lima belas orang.[6][7] Ia terlibat dalam studi tentang kondisi yang paling memungkinkan individu mengubah sikap mereka sebagai tanggapan terhadap pesan persuasif.[8] Pada tahun 1953, bukunya yang berjudul Communication and Persuasion diterbitkan oleh Yale Group.[9] Semasa hidupnya, Hovland tergabung sebagai anggota American Philosophical Society,[10] Akademi Seni dan Ilmu Amerika,[11] dan National Academy of Sciences.[12] Minat utamanya dalam beberapa tahun terakhir hidupnya adalah dengan pembentukan konsep, yang ia dekati dengan simulasi komputer.[13] Pemikiran pentingCarl Hovland telah berjasa dalam memberikan sumbangsih penting bagi psikologi, terutama yang berfokus pada cara manusia belajar dan perubahan sikap.[14] Selain itu, dalam bidang ilmu sosial lainnya seperti studi komunikasi, beliau telah berjasa karena mendirikan 'Yale Communication and Attitude Change Program' yang dibantu oleh Yayasan Rockefeller.[14] Referensi
|