Calendula officinalis
Calendula officinalis atau disebut pot marigold merupakan tanaman yang tumbuh di daerah mediterania. Bunga ini dapat tumbuh sampai 61 cm, dengan panjang daun 5 sampai 15 cm. Sedangkan diameter bunga mencapai 10 cm. Bunga ini cukup unik, karena dalam satu tanaman terdapat dua warna berbeda pada bunganya. Warna bunga adalah jingga dan kuning. Waktu berbunganya adalah pada musim panas.[butuh rujukan] Sebuah penelitian pada tahun 2016, yang dilakukan oleh para peneliti dari Iran, yang dipimpin oleh Mostafa Najafi menyebutkan adanya kandungan asam klorogenat pada tanaman ini.[butuh rujukan] Asam klorogenat ini mempunyai banyak khasiat, seperti obat darah tinggi, anti-inflammatori, anti-karsinogenik, anti-oksidan, akti-bakteri, anti-tumor.[butuh rujukan] Banyaknya kadar asam klorogenat adalah sekitar 1,942 µM/500g dalam bunga pot marigold saat dilakukan penelitian oleh para peneliti Iran.[butuh rujukan] Hasil tersebut setelah menggunakan metode penelitian Analytical figures of merit atau analisis angka kelayakan, metode ini sendiri menggunakan gelombang voltametri sejajar (square wave voltametri, disingkat SWV). Metode ini menggunakan konstruksi kalibrasi yang memiliki sensitivitas tinggi untuk menghasilkan resolusi siklus voltametri. Hasil yang diperoleh berasal dari gelombang voltamogram sejajar dan grafik kalibrasi oksidasi berbagai tingkatan konsentrasi.[butuh rujukan] Tingginya kadar asam klorogenat yang ada pada bunga pot marigold membuat bunga ini cukup berkhasiat dalam penyembuhan dan terapi beberapa penyakit akibat oksidan dalam tubuh yang berlebihan.[butuh rujukan] Bunga pot marigold yang dikeringkan lalu diseduh menjadi teh cukup sehat apabila diminum rutin 1-2 kali sehari. Banyaknya khasiat yang dimiliki oleh bunga pot marigold tentunya membuatnya menjadi bunga yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi.[butuh rujukan] GaleriReferensi
|