Bugchasing

Virus HIV dilihat melalui mikroskop.

Bugchasing atau charging adalah tindakan melakukan hubungan seksual dengan orang positif HIV secara sengaja oleh seseorang agar dirinya tertular HIV. Bugchasing umumnya dilakukan oleh lelaki seks lelaki. Seseorang yang melakukan bugchasing (disebut bugchaser) disebabkan karena berbagai alasan seperti mencari kesenangan dari melakukan tindakan berbahaya hingga sebagai bentuk pertentangan terhadap heteronormativitas.[1][2] Beberapa orang menganggap bugchasing sebagai seks yang paling tabu dan paling ekstrem.[3] Dukungan sosial yang ada bagi orang-orang dengan HIV/AIDS juga disebut menjadi daya tarik bugschasing.[2] Menginfeksi diri sendiri dengan HIV juga digunakan sebagai bentuk bunuh diri.[4][5]

Meskipun agar dapat tertular HIV seseorang harus tidak menggunakan pengaman (seperti kondom) saat berhubungan seks, bugchasing berbeda dengan barebacking karena tidak semua hubungan seks tanpa kondom dilakukan agar penularan HIV terjadi.[6]

Kategori

Sebuah penelitian pada tahun 2006 mengidentifikasi enam kategori bugchaser dan gift-giver (orang yang menularkan HIV kepada bugchaser) sebagai berikut. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa bugchasing dan gift-giving hanya dilakukan oleh orang-orang tertentu saja.[7]

  1. The Committed Bug Chaser yaitu pria negatif HIV yang sengaja mencari pasangan positif HIV. Kategori ini mencakup hanya sekitar 7,5% dari sampel dan kebanyakan adalah bottom.
  2. The Opportunistic Bug Chaser yaitu pria negatif HIV yang tidak mempedulikan status HIV pasangannya. Kategori ini mencakup 12,1% dari sampel dan kebanyakan adalah versatile atau bottom.
  3. The Committed Gift Giver yaitu pria positif HIV yang mencari pasangan negatif HIV. Hanya 5 pria dari seluruh sampel yang masuk dalam kategori ini.
  4. The Opportunistic Gift Giver yaitu pria positif HIV yang tidak mempedulikan status HIV pasangannya. Kategori ini mencakup 26% dari sampel dengan kebanyakan adalah versatile.
  5. The Serosorter yaitu pria yang mencari pasangan yang berstatus HIV sama dengannya (serosorting).
  6. The Ambiguous Bug Chaser or Gift Giver yaitu pria dalam sampel yang tidak mengetahui status HIV-nya sehingga sulit diketahui posisi mereka terkait bugchasing.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Freeman, Gregory A. (2003-01-23). "In Search of Death". Rolling Stone. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2006-11-16. 
  2. ^ a b Michelle, Crossley (2004). "'Resistance' and health promotion". British Journal of Social Psychology. 43 (2): 225–244. doi:10.1348/0144666041501679. PMID 15285832. 
  3. ^ Gregory A. Freeman. "Rolling Stone : Bug Chasers". Diarsipkan dari versi asli tanggal November 16, 2006. Diakses tanggal 2015-02-17. 
  4. ^ Frances, Richard J.; Wikstrom, Thomas; Alcena, Valiere (1985). "Contracting AIDS as a means of committing suicide". The American Journal of Psychiatry. 142 (5): 656. doi:10.1176/ajp.142.5.656b. 
  5. ^ Flavin, Daniel K.; Franklin, John E.; Frances, Richard J. (1986). "The acquired immune deficiency syndrome (AIDS) and suicidal behavior in alcohol-dependent homosexual men". The American Journal of Psychiatry. 143 (11): 1440–1442. doi:10.1176/ajp.143.11.1440. PMID 3777237. 
  6. ^ Moskowitz DA, Roloff ME (2007). "The existence of a bug chasing subculture". Cult Health Sex. 9 (4): 347–57. doi:10.1080/13691050600976296. PMID 17612955. 
  7. ^ Grov, Christian; Parsons, Jeffrey T. (2006). "Bug Chasing and Gift Giving: The Potential for HIV Transmission Among Barebackers on the Internet". AIDS Education and Prevention. 18 (6): 490–503. doi:10.1521/aeap.2006.18.6.490. PMID 17166076. 
Kembali kehalaman sebelumnya