Bakso sapiBakso sapi adalah makanan yang berasal dari China selatan dan masyarakat perantauan Tionghoa. Dapat dilihat dari istilah ‘Bakso’ berasal dari kata Bak dan So, yaitu dalam bahasa Hokkien yang secara harfiah berarti daging giling. Tapi yang membedakan dengan bakso Tionghoa ini adalah dagingnnya, karena mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim, maka daging digunakan adalah daging halal. Di Indonesia, bakso sapi dihidangkan dengan kuah, disajikan dengan tambahan mi kuning atau bihun, serta ditambahkan dengan saus, kecap, cuka, dan micin.
Perbedaan antara Bakso Sapi dan Bakso Babi
Kriteria Mutu BaksoMenilai mutu bakso yang paling sederhana adalah secara organoleptik sensoris, meliputi kenampakan, warna, bau, rasa dan tekstur, atau adanya jamur dan lendir apabila bakso telah mengalami menyimpanan. Untuk kenampakannya yaitu bentuk bulat halus atau kasar, berukuran seragam, berisi dan tidak kusam,tidak berjamurdan tidak berlendir. Lalu warna yang cokelat muda cerah atau sedikit agak kemerahan atau cokelat muda hingga cokelat muda agak keputihan atau abu-abu. Warna tersebar merata. Bau khas daging segar rebus dominan, tidak bau tengik, asam, basi atau busuk. Bau bumbu cukup tajam. Rasa yang lezat, enak, rasa daging dominan dan rasa bumbu cukup menonjol tapi tidak berlebihan. Tidak terdapat rasa asing yang mengganggu. Kemudian tekstur kompak, elastis, kenyal tetapi tidak liat atau membal, tidak lembek, tidak basah berair, dan tidak rapuh. Kalori Bakso Sapi
Sumber
|