Antonov An-10
Antonov An-10 (Kode NATO: Cat) adalah sebuah pesawat transportasi penumpang turboprop sayap tinggi (high wing) bermesin empat yang dirancang di Uni Soviet.[1] Antonov An-10 Ukraine (Russian: Антонов Ан-10 Украина) adalah pesawat transport penumpang bermesin empat turboprop. Pesawat ini terbang pertama kali pada 1957 dan 108 pesawat telah dibuat. Pesawat bermesin turboprop ini dikembangkan bersamaan dengan versi kargonya Antonov An-12 (lebih dari 1.200 dibuat). Pesawat ini dapat dioperasikan pada landasan yang tidak dipersiapkan. Setelah sebuah kecelakaan karena kekurangan dalam manuverabilitas, sirip stabilizer dibuang dan pesawat ini diberi kode baru An-10A. Kapasitas penumpangna ditingkatkan menjadi 110. Pesawat bermesin turboprop ini dihentikan operasinya pada 1972 setelah sebuah kecelakaan yang menunjukkan kelemahan struktur pada bagian sayap. Pada saat yang sama, Antonov An-12 (yang memakai 90 persen komponen An-10) terlihat lebih kuat dan tetap beroperasi di beberapa negara. Setelah penghentian operasi ini, An-10 pada awalnya diganti oleh Ilyushin Il-18 dan Antonov An-24, dan kemudian oleh Tupolev Tu-134. Rancangan dan pengembanganPengembangan pesawat penumpang empat mesin yang digunakan untuk rute sejauh 500–2000 kilometer dimulai pada akhir tahun 1955. Terinspirasi oleh Izdeliye N (Izdeliye – artikel atau produk), versi penumpang dari Antonov An-8, biro desain Antonov mengembangkan Izdeliye U (“U” for “Ukraine”), sebuah pesawat empat mesin dengan tampilan sama dengan An-8, tetapi dengan dimensi yang diperbesar san sebuah bagian lambung silinder bertekanan.[1] Pada awal pross perancangan pilihan mesin adalah antara Kuznetsov NK-4 dan Ivchenko AI-20 dan meskipun Kuznetsov NK-4 memiliki performa superior, tetapi dieleminasi dan Ivchenko AI-20 dipilih karena ada bagian pengaruh dari 'Komite Pusat Partai Komunis Ukraina' yang menginginkan pesawat sangat mungkin diproduksi di Ukraina, tempat dimana pabrik Ivchenko berada.[1] Prototip pertama terbang pada 7 Maret 1957, menunjukkan stabilitas arah yang buruk, yang menyebabkan pembuatan sayap vertikal yang lebih tinggi, dan kemudian pemasangan sirip penyeimbang heksagonal di ujung sayap ekor. Memasuki produksi di Zavod (pabrik) No.64, Voronezh tahun 1957 tiga pesawat pertama dikirimkan dengan mesin Kuznetsov NK-4 karena ketidaktersediaan mesin Ivchenko AI-20. Sejak tahun 1958, produksi pesawat dikirimkan dengan mesin Ivchenko AI-20A yang meningkatkan masa pakai dan performa yang setara dengan mesin Kuznetsov.[1] Pesawat baru ditampilkan kepada umum untuk pertama kalinya pada Juli 1957, tetapi rancangan tersebut tidak disetujui untuk produksi massal hingga ujicoba selesai pada Juni 1959. Aeroflot memulai operasi dengan An-10 mulai 22 Juli 1959 pada rute Moscow – Simferopol. Dengan konfigurasi 85 tempat duduk, kabin menjadi sangat lega dan mempunyai segala kelengkapan yang diperlukan karena dilengkapi dengan tempat duduk yang nyaman dan ruang kaki yang luas. Namun karena lantai kabin yang rendah dan diameter yang lebar, terdapat banyak ruang tak terpakai yang membatasi volume kargo dan bagasi. Penggunaan kabin yang tidak efisien menyebabkan kapasitas muat yang jauh lebih rendah dari Ilyushin Il-18, tetapi lebih banyak daripada Tupolev Tu-104. Sebuah versi produksi berikutnya, An-10A, terdapat beberapa hal yang meningkatkan efisiensi dengan menambah jumlah tempat duduk menjadi 85 menjadi 89 dan 100 (dalam dua versi dari An-10A), kemudian menjadi 117–118 dan akhirnya 132 meskipun mengurangi jarak antar tempat duduk dan mengubah tampilan kabin.[1] Ditenagai oleh mesin Ivchenko AI-20K, An-10A menunjukkan performa superior dan meningkatkan daya angkut maksimum hingga 14,5 ton. Sirip penyeimbang di bagian belakang akhirnya memberikan tempat untuk mengembangan sirip ventral di bawah lambung belakang. Stabilitas arah sudah berkembang jauh lebih baik dan sirip ventral juga meningkatkan stabilitas longitudinal pada saat gaya g yang tinggi dan penaratan, dan kecepatan hingga M 0,702. Karena ditempatkan di wilayah yang memiliki sedikit pemisah, sirip ventral baru juga menyebabkan getaran yang tidak nyaman. Karena hasil uji coba dan sedikitnya dua kecelakaan fatal sebuah sistem pencegah tumpukan es di ekor ditempatkan di semua pesawat yang tersisa.[1] Sejarah operasionalTotal sebanyak 104 pesawat dibangun, termasuk prototip dan airframe untuk tes statis, memasuki layanan dengan Direktorat Penerbangan Sipil Ukraina dari Aeroflot mulai 27 April 1959, terbukti populer karena volume kargo yang besar(setelah disesuaikan dengan tempat duduk yang dikurangi) dan performa lapangan yang hebat membuat pesawat sesuai untuk digunakan di lapangan terbang kecil yang belum dikembangkan. Biro Antonov secara bertahap mengembangkan dan memproduksi pesawat transport militer sedang Antonov An-8, pesawat penumpang sipil dan pengangkut pasukan lintas udara An-10, dan pesawat kargo militer Antonov An-12.[1] Pada 22 April 1962 sebuah An-10A yang dipiloti oleh A. Mitronin memperoleh rekor dunia melakukan putaran sejauh 500 km dengan rekor kecepatan rata-rata 7.306 kilometer per jam (4.540 mph).[1] Performa dari An-10 dan An-10A relatif baik dan ditunjukkan dengan memiliki biaya kursi/km lebih sedikit dibandingkan dengan pesawat jet Tupolev Tu-104 namun tetap menunjukkan problem kendali an stabilitas, dengan puncaknya kecelakaan fatal pada 16 November 1959 dimana CCCP-11167 menukik ke tanah saat mendekati Bandar Udara L'vov, karena pengurangan stabilitas, gangguan hambatan hidung pada kecepatan rendah, dan kekurangan gaya angkat saat kecepatan rendah. Pada 26 Februari, di tempat yang sama di L'vov, CCCP-11180 jatuh di lokasi yang sama karena kehilangan stabilitas longitudinal dan kendali akibat penumpukan es di ekor.[1] Penggunaan An-10 di dunia militer cukup ekstensif dengan 45 An-10TS dibangun untuk VTA, 16 diterbangkan secara eksklusif oleh unit militer dan sisanya 38 disewakan kepada Kementerian Penerbangan Sipil. bersama dengan pesawat-pesawat yang masih bisa terbang setelah berhenti melayani Aeroflot.[1] Pada 18 Mei 1972, saat mendarat menuju Bandar Udara Internasional Kharkiv sebuah An-10 jatuh, menewaskan 8 awak dan 113 penumpang. Sebuah investigasi mengungkapkan keretakan akibat kelelahan pada bagian tengan sayap di banyak pesawat yang tersisa. Setelah insiden ini, Aeroflot berhenti mengoperasikan An-10.[3] Setelah berhenti melayani Aeroflot padaa 27 Agustus 1972, 25 pesawat An-10A yang masih dalam kondisi bagus diserahkan kepada VVS (Angkatan Udara Uni Soviet) dan unit MAP (Kemeterian Pembangunan Pesawat) lainnya.[1] An-10A yang tersisa dipensiunan pada tahun 1974. Beberapa contoh telah disimpan sebagai bahan pameran di Museum, dan beberapa telah diubah menjadi bioskop anak-anak (di Kiev, Samara dan Novocherkassk). OperatorVarian
Insiden dan kecelakaanKarena profil tinggi pembatalan operasinal An-10, terdapat opini miring mengenai tingginya jumlah kecelakaan bagi tipe ini. Selama masa pemakaian An-10 mengalami 12 kecelakaan,[4] dengan 370 korban jiwa. Di saat yang sama, An-10 mengangkut lebih dari 35 juta penumpang dan 1,2 juta ton kargo, dan pesaingnya Il-18 mengalami 51 kecelakaan fatal dengan 1359 korban jiwa pada saat yang sama.
Spesifikasi (An-10A)Data berasal dari Soviet Transport Aircraft since 1945[5] Karakteristik umum
Kemampuan
Lihat juga
Referensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Antonov An-10.
|