António Costa
António Luís Santos da Costa, GCIH (lahir tanggal 17 Juli 1961) adalah seorang pengacara asal Portugis dan juga merupakan Perdana Menteri Portugal yang ke-119, yang mulai menjabat tanggal 26 November 2015. Sebelumnya dia adalah Menteri Urusan Parlementer dari tahun 1997 sampai 1999, lalu menjadi "Menteri Kehakiman (Portugal)" dari tahun 1999 sampai 2002, "Menteri Negara dan Administrasi Internal" dari tahun 2005 sampai 2007, dan Walikota Lisbon dari tahun 2007 sampai 2015. Dia adalah Perdana Menteri Portugal yang berasal dari Partai Sosialis Portugal. Dia terpilih sebagai Sekretaris Jenderal Partai Sosialis (Portugal) pada bulan September 2014.[1] Pada tanggal 7 November 2023, Costa mengundurkan diri setelah penggeledahan dan penangkapan yang sedang berlangsung yang melibatkan anggota koalisi pemerintahan Sosialisnya sehubungan dengan dugaan korupsi dan penyimpangan dalam menangani pertambangan lithium dan proyek hidrogen di negara tersebut. Pengunduran diri ini diterima oleh presiden, Marcelo Rebelo de Sousa, beberapa jam kemudian.[2][3] Kehidupan Awal dan PendidikanCosta lahir pada tahun 1961 di São Sebastião da Pedreira, Lisbon, anak dari seorang penulis Portugal yang bernama Orlando da Costa.[4] Ayahnya merupakan orang Goan, keturunan campuran Portugis dan Prancis. Ibunya bernama Maria Antónia Palla, seorang jurnalis Portugal dan juga pembela hak-hak perempuan. Tahun 1975, saat dia berusia 14 tahun, dia sudah menjadi anggota dari "Komunitas Pemuda Sosialis". Costa tamat dari Fakultas Hukum di University of Lisbon tahun 1980an. Saat pertama kali masuk politik dan terpilih sebagai wakil sosialis ke dewan kota. Dia kemudian mempraktekkan hukum secara singkat dari tahun 1988, sebelum memasuki politik penuh waktu.[5] KarierPeran pertama Costa dalam pemerintahan Sosialis adalah menjadi Menteri Urusan Parlementer di bawah Perdana Menteri Portugal António Guterres antara tahun 1997 dan 1999. Dia kemudian menjadi Menteri Kehakiman Portugal, dari tahun 1999 sampai 2002.[5] Costa juga merupakan Anggota Parlemen Eropa untuk Partai Sosialis Eropa, yang memimpin daftar pemilihan Parlemen Eropa dari Portugal tahun 2004, setelah kematian kandidat tertinggi António de Sousa Franco. Pada tanggal 20 Juli 2004 dia terpilih sebagai salah satu dari 14 Wakil Presiden Parlemen Eropa. Dia juga bertugas di Komite Parlemen untuk Kebebasan Sipil, Keadilan dan Urusan Dalam Negeri. Wali kota LisbonAntónio Costa mengundurkan diri dari semua jabatan pemerintah pada Mei 2007 untuk menjadi kandidat partainya sebagai calon Wali kota Lisbon, ibu kota Portugal. Dia terpilih sebagai wali kota Lisbon pada tanggal 15 Juli 2007 dan dipilih kembali pada tahun 2009 dan 2013, dengan jumlah pemiliih mayoritas lebih besar dari kandidat lain. Pada bulan April 2015 dia mengundurkan diri dari tugasnya sebagai wali kota, sementara dia sudah menjadi Sekretaris Jenderal Partai Sosialis dan calon presiden Perdana Menteri, sehingga dia dapat mempersiapkan kampanyenya untuk pemilihan umum bulan Oktober 2015..[6] Perdana Menteri PortugalCalon Perdana Menteri dari Partai SosialisPada bulan September 2014, Partai Sosialis memilih Costa sebagai kandidat untuk menjadi Perdana Menteri Portugal dalam Pemilihan legislatif Portugis 2015; Dalam hasil pemungutan suara pemilihan kandidat partai tersebut, dia memperoleh hampir 70 persen suara, dia mengalahkan pemimpin partai António José Seguro, yang mengumumkan pengunduran dirinya setelah hasil kekalahannya.[7] Pada bulan April 2015, dia mengundurkan diri sebagai wali kota untuk fokus pada kampanyenya.[8] Perdana Menteri Portugal (2015-Sekarang)Pada tanggal 4 Oktober 2015, koalisi konservatif Portugal Ahead yang telah memerintah negara tersebut sejak 2011, pada Pemilihan Legislatif Portugis 2015, memenangkan 38,6% suara, sementara Partai Sosialis ada diurutan kedua dengan 32,3%. Pedro Passos Coelho diangkat kembali menjadi Perdana Menteri pada hari-hari berikutnya, namun António Costa membentuk aliansi dengan partai-partai lain di sayap kiri (Left Bloc), Partai Komunis Portugis dan Partai Ekologi "The Greens"), yang sekaligus merupakan mayoritas di Parlemen, dan menggulingkan pemerintah pada tanggal 10 November (Partai "People-Animals-Nature" memilih untuk mendukung gerakan penolakan yang diajukan oleh aliansi kiri). Setelah menggulingkan pemerintah konservatif, Costa dipilih sebagai Perdana Menteri Portugal yang baru oleh Presiden Portugal Aníbal Cavaco Silva pada tanggal 24 November 2015 dan menjabat pada tanggal 26 November 2015.[6][9] Referensi
|