Alejandro Sabella
Alejandro Javier Sabella (pengucapan bahasa Spanyol: [saˈβela]; 5 November 1954 – 8 Desember 2020) adalah seoarang manajer dan mantan pemain sepak bola Argentina. Ia dilahirkan di Buenos Aires, memulai karier bermainnya bersama River Plate di negara asalnya sebelum berpindah ke Inggris pada tahun 1978 untuk bermain dengan Sheffield United. Ia dikenal sebagai "Alex" ketika berada di Inggris, Sabella kemudian memperkuat klub Inggris lainnya, Leeds United, sebelum kembali ke Amerika Selatan dan memperkuat Estudiantes, Grêmio, Ferro Carril Oeste dan Irapuato. Setelah pensiun dari bermain, Sabella menjadi pelatih dan memulai hubungan panjang dengan rekan senegara dan teman dekatnya Daniel Passarella, berkhidmat sebagai asisten manajer ketika Passarella menangani Argentina, klub Italia Parma, Uruguay, klub Meksiko, Monterrey dan Corinthians di Brasil. Kedua-duanya akhirnya kembali ke River Plate, tetapi kemudian Sabella menjadi pelatih Estudiantes sendiri, memenangkan kejuaraan Apertura Divisi Utama Argentina dan Piala Libertadores 2009. Sabella mengundurkan diri dari Estudiantes pada Februari 2011 dan kemudian diangkat sebagai pelatih tim nasional Argentina, melatih mereka hingga ke Final Piala Dunia FIFA 2014 melawan Jerman, di mana mereka kalah 1-0 pada masa perpanjangan waktu. Sabella menjadwalkan pengunduran dirinya selepas tamatnya Piala Dunia. Sabella meninggal dunia pada 8 Desember 2020 dalam usia 66 tahun, karana virus intra-hospital yang menyebabkannya menderita sakit jantung.[1] Karier manajerialSetelah pensiun, Sabella menjadi pelatih, tetapi bekerja sebagian besar sebagai asisten lapangan untuk Daniel Passarella. Duo ini melatih tim nasional Argentina, klub Italia Parma F.C., tim nasional sepak bola Uruguay, klub Meksiko Monterrey, dan klub Brasil Corinthians. Pada tahun 2006, mereka dipekerjakan kembali oleh River Plate, yang menempati posisi ketiga pada turnamen Apertura. Pada 15 Maret 2009, Sabella menjadi pelatih Estudiantes de La Plata, dan membawa tim memenangkan Copa Libertadores 2009. Pada 2 Februari 2011 ia mengumumkan pengunduran dirinya. Karena protes dari pemain dan manajemen, ia setuju untuk mempertimbangkan kembali keputusannya,[2] tetapi membuat keputusan akhir pada hari berikutnya.[3] Dia resmi mengundurkan diri pada tanggal 3 Februari 2011. Setelah Argentina gugur pada babak awal Copa America 2011, Sabella ditunjuk sebagai manajer tim nasional sepak bola Argentina.[4][5] Sabella semula dijadwalkan untuk menjadi pelatih baru tim liga UEA, Al Jazira Club, tetapi batal setelah AFA telah menunjukkan minat terhadap dirinya.[6] Setelah pengangkatannya pada bulan Agustus 2011, Sabella menunjuk Lionel Messi sebagai kapten baru Argentina.[7] Dia membuat debut saat tim nasional sepak bola Argentina menang 1-0 melawan Venezuela. Statistik manajerial
Referensi
|