Unjuk rasa Peru 2020
Unjuk rasa Peru 2020 adalah serangkaian demonstrasi yang memicu setelah pemakzulan Presiden Peru Martín Vizcarra. Unjuk rasa tersebut dimulai pada 9 November 2020. Protes besar-besaran diadakan di beberapa kota di negara itu, untuk menunjukkan kemarahan mereka atas kekosongan presiden dan menolak pelantikan presiden Kongres, Manuel Merino.[1] Latar BelakangMartín Vizcarra terpilih sebagai Wakil Presiden Pertama Peru dalam pemilihan umum 2016, bersama Pedro Pablo Kuczynski dari partai Peruanos Por el Kambio. Pada 23 Maret 2018, Martín Vizcarra dilantik sebagai presiden Peru menyusul pengunduran diri Presiden Kuczynski. Setelah dilantik, Vizcarra menyatakan "kami sudah cukup", bersumpah untuk memberantas korupsi sebagai presiden.[2] Referensi
|