UEFIAntarmuka Ekstensibilitas Perangkat Tegar Terpadu (bahasa Inggris: Unified Extensible Firmware Interface (UEFI)) adalah spesifikasi standar umum yang mendefinisikan antarmuka perangkat lunak sistem operasi dan platform perangkat tegar (firmware). UEFI menggantikan antarmuka perangkat tegar Basic Input/Output System (BIOS) lawas yang pada dasarnya ada di semua komputer pribadi yang kompatibel dengan komputer pribadi IBM dengan sebagian besar implementasi firmware UEFI yang juga masih menyediakan dukungan untuk layanan sistem legacy BIOS lawas. UEFI dapat mendukung diagnostik jarak jauh dan perbaikan komputer, bahkan tanpa sistem operasi yang diinstal. UEFI pada dasarnya menggantikan BIOS yang digunakan perangkat keras untuk memproses dan memulai sistem operasi di komputer saat ini.[1] SejarahUEFI dikembangkan oleh Intel untuk server mereka berbasis Itanium. Batasan utama BIOS adalah 16-bit dengan hanya 1MB dari ruang yang disediakan dan menggunakan Master Boot Record pada partisinya. Jadi masalahnya ada pada jumlah RAM dan juga jumlah HDD yang tidak bisa melebihi 2.2TB. Untuk mengatasi batasan ini, Intel memperkenalkan Intel Boot Initiative yang kemudian berganti nama menjadi EFI. Setelah itu diambil alih oleh Unified EFI Forum yang berkembang menjadi UEFI.[1] UEFI adalah standar teknologi baru yang berfungsi memperluas dan mempercanggih fungsi dari program BIOS. Lahirnya standar interface UEFI sekarang, diawali dengan digagasnya standard EFI pada pertengahan 1990an, pada proyek kerjasama komputer server Intel-HP Itanium. Intel dan HP adalah sebagai pelopor lahirnya EFI. Pada perkembangan selanjutnya fitur-fitur dan spesifikasi disempurnakan lagi sehingga bisa diaplikasikan di semua platform hardware komputer modern saat ini. Maka itu lahirlah spesifikasi antarmuka baru yang disebut dengan UEFI. U= Unified yang berarti diseragamkan standarnya. UEFI merupakan perkembangan dari EFI.[2] Referensi
|