Theodelinda

Theodelinda di dalam fresko oleh Zavattari

Theodelinda, ratu Lombardia, (sekitar tahun 570-628) merupakan putri Adipati Garibald I dari Bayern.

Ia menikah pertama-tama pada tahun 588 dengan Authari, raja Lombardia, putra raja Cleph. Authari wafat pada tahun 590. Theodelinda diizinkan memilih Agilulf sebagai suami berikutnya dan pewaris Authari pada tahun 591. Ia kemudian mengupayakan banyak pengaruhnya di dalam memulihkan Doa Syahadat Nicea (bagian utama, tahun 1054 dipisah oleh {{Skisma Timur-Barat]] di dalam Katolik Roma dan Gereja Ortodoks) ke posisi tinggi di Italia melawan saingannya, Arianisme.

Setelah pemindahan Agilulf ke agama Katolik, ia mulai membangun gereja-gereja di Lombardia dan Toscana, diantaranya adalah Katedral Monza dan Baptisterium di Firenze. Mereka semua didedikasikan untuk Santo Yohanes Pembaptis.

Pusaka terkenal Monza berisi Mahkota Besi Lombardia dan theca persica, yang melampirkan teks dari Injil Yohanes, yang dikirim oleh Paus Gregorius I (590-604) kepadanya untuk putranya Adaloald. Hadiah-hadiah lainnya dari paus ini kepada ratu Lombardia adalah salib encolpion (peti jenazah) berisi seporsi Salib Asli.

Kesenian

Kisah ratu dan hubungannya dengan Mahkota Besi Lombardia yang terkenal dinarasikan di dalam fresko yang dilukis di dalam Kapel Theodelinda di Katedral Monza, karya Ambrogio dan Gregorio Zavattari (1444).

Referensi

Kembali kehalaman sebelumnya