Tanjung Palas Timur, Bulungan
Kondisi UmumBatas wilayahBatas-batas wilayah kecamatan adalah Tanjung Palas Timur sebagai berikut:
Geografis dan topografisSecara geografis Kecamatan Tanjung Palas Timur berada pada wilayah titik koordinat 117º30” - 118º02” bujur timur dan 02º15” - 02º50” lintang utara. Sedangkan topografinya cukup beragam, sebagian besar berbukit dan bergunung dengan tebing cukup terjal serta memiliki kemiringan yang cukup tajam. Akses dari ibu kotaAkses dari ibu kota Kecamatan ke desa-desa dalam wilayah Kecamatan Tanjung Palas Timur sebagaian besar sudah bisa dijangkau melalui darat. Demikian juga menuju ke ibu kota Kabupaten telah dapat dijangkau dengan transportasi darat. Alat transportasi umum yang setiap hari melayani adalah mini bus dan mobil kijang dengan waktu tempuh sekitar 2 jam. Kondisi umum jalan sebagian sudah beraspal namun sebagian besarnya masih agregat batu. Selain akses darat, bisa juga melalui jalur sungai dan laut yang mempunyai waktu tempuh sekitar 2 jam juga. Kondisi sosial budayaKecamatan ini penduduknya cukup beragam, tergantung letak geografis wilayahnya. Penduduk yang berdiam di Desa Tanjung Agung dan Desa Wonomulyo yang berlokasi di bagian barat Kecamatan Tanjung Palas Timur mayoritas dihuni suku Jawa, yang menjadi tujuan transmigrasi dan mayoritas beragama Islam. Sementara di Sajau dihuni oleh masyarakat asli dayak yang mayoritasnya beragama Kristen. Sedangkan di Desa Tanah Kuning dan Desa Mangkupadi dihuni masyarakat berbagai etnis yang beragam, seperti Bugis, Jawa, Banjar, Bajau dan lain-lain dengan mayoritasnya beragama Islam. Kecamatan ini memiliki 32 masjid/musholla dan 14 gereja. DesaPotensiKomoditi khasMerupakan salah satu daerah penghasil ikan (kering/basah), ikan teri, udang dan kelapa dan salah satu penyumbang hasil pertanian terbesar di kabupaten Bulungan. Objek wisata
Sumber daya alam
Saat ini yang baru dieksploitasi baru sumberdaya hutannya, sedangkan kandungan mineral dan minyak bumi masih dalam proses pengkajian (feasibility study) oleh pihak yang berkompeten untuk mengetahui potensi kandungan yang tersedia. Sedang untuk bidang perkebunan kelapa sawit sudah masuk pada tahap panen buah tanah. Referensihttps://www.bulungan.go.id/v5/index.php/pemerintahan/opd
|