Sudirman, Tanralili, Maros5°05′34″S 119°35′11″E / 5.0926755°S 119.5865063°E
Sudirman (Lontara Bugis: ᨔᨘᨉᨗᨑᨛᨆ, transliterasi: Sudirêman; Lontara Makassar: ᨔᨘᨉᨗᨑᨗᨆ, transliterasi: Sudirimang) adalah nama sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Desa ini berstatus sebagai desa definitif dan tergolong pula sebagai desa swasembada. Hingga saat ini, desa ini masuk dalam klasifikasi desa berkembang di Kabupaten Maros. Desa ini memiliki luas wilayah 4,36 km² dan jumlah penduduk sebanyak 4.498 jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk sebanyak 1.031,65 jiwa/km² pada tahun 2017. Kondisi geografisTopografiKeadaan topografi wilayah Desa Sudirman adalah dataran rendah dengan elevasi 0-48 meter di atas permukaan laut.[butuh rujukan] OrbitrasiBeberapa lokasi pada jarak orbitrasi atau pusat pemerintahan dari Desa Sudirman adalah sebagai berikut:[butuh rujukan]
Batas wilayahDesa Sudirman memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:[butuh rujukan]
Kondisi demografisJumlah pendudukDesa Sudirman memiliki luas 4,36 km² dan penduduk berjumlah 4.749 jiwa dengan tingkat kepadatan penduduk sebesar 1.089,22 jiwa/km² pada tahun 2021. Adapun rasio jenis kelamin penduduk Desa Sudirman pada tahun tersebut adalah 120,37. Artinya, tiap 100 penduduk perempuan ada sebanyak 120 penduduk laki-laki. Berikut ini adalah data jumlah penduduk Desa Sudirman dari tahun ke tahun:[butuh rujukan]
PemerintahanPembagian wilayah administrasiDusunDesa Sudirman memiliki tiga pembagian wilayah administrasi daerah tingkat V (lima) berupa dusun sebagai berikut:[butuh rujukan]
Rukun wargaDesa Sudirman memiliki 3 wilayah pembagian administrasi berupa rukun warga (RW) sebagai berikut:[butuh rujukan]
Rukun tetanggaDesa Sudirman memiliki 8 wilayah pembagian administrasi berupa rukun tetangga (RT) sebagai berikut:[butuh rujukan]
Daftar kepala desaBerikut ini adalah daftar kepala desa di Desa Sudirman dari masa ke masa:[butuh rujukan]
Tempat ibadah
Kampung donor darahPada 14 Februari 2017, Desa Sudirman ditetapkan sebagai kampung donor darah yang berafiliasi PMI Kabupaten Maros, Pemerintah Daerah Kabupaten Maros, dan Brigade Infanteri Para Raider 3. Kampung donor darah ini merupakan yang pertama berada di Kabupaten Maros dan Provinsi Sulawesi Selatan. Desa Sudirman dijadikan sebagai kampung donor darah karena keberadaan Kostrad Kariango yang personelnya rutin mendonor darah. Baik warga anggota TNI maupun istri anggota TNI yang bermukim di kampung donor darah, rutin mendonorkan darahnya untuk membantu pasien. Warga Desa Sudirman sendiri dibina oleh PMI dengan dipahamkan mengenai pentingnya mendonorkan darah untuk kesehatan. Kampung donor darah ini selalu siap-sedia untuk mendonorkan darahnya, jika stok darah di Rumah Sakit Umum Daerah dr. La Palaloi sudah terbatas, dan akan habis. Sementara orang ditunjuk sebagai kampung donor darah, Kapten Alif Jibril selaku Humas Brigif 3 Para Rider Kostrad mengatakan setidaknya ada sekisar 2000 lebih personel yang selalu siap mendonor.[butuh rujukan] Indeks desa membangunData informasi mengenai Indeks Desa Membangun (IDM) berperan membantu upaya pemerintah dalam memahami kondisi desa. Data yang diekspos sangat penting dalam perencanaan agar setiap tahun ada peningkatan status desa. Setiap tahun status desa diperbarui sesuai dengan capaian yang ada dalam indeks desa membangun. Tim ahli IDM yang menilai terdiri dari tenaga ahli bidang infrastruktur, pengembangan masyarakat desa, perencanaan partisipatif, dan pelayanan sosial dasar. IDM ini mengukur aspek indeks pembangunan desa, yakni ketahanan sosial, ketahanan lingkungan, dan ketahanan ekonomi. Indeks Desa Membangun meliputi kategori sangat tertinggal, tertinggal, berkembang, maju, dan mandiri. Kategori desa mandiri adalah kategori ideal yang ingin dicapai.[butuh rujukan] Pada tahun 2021, prestasi Indeks Desa Membangun (IDM) dari Desa Sudirman mendapatkan raihan nilai 0,7081 dan diklasifikasikan dengan status desa maju di Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros.
APBD desaTahun 2020PendidikanDaftar sekolah
Instansi daerah/organisasi perangkat daerah/instansi negara
PerekonomianBadan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dinaril Desa Sudirman menjadi salah satu penggerak perekonomian di Desa Sudirman. Pemberdayaan pelaku ekonomi dan penguatan potensi desa melalui produk-produk desa yang bernilai ekonomi seperti usaha pembudidayaan jamur. Berbagai macam produk yang telah dipasarkan oleh BUMDes ini adalah seperti produk kemasan bakso jamur, nugget jamur, sepatu, tas, dompet, pot bunga, toples, bingkai foto, dan kerajinan tangan lainnya.[butuh rujukan] Infrastruktur
Organisasi kemasyarakatan/perkumpulan
Referensi
Lihat pula
Pranala luar |