Soyuz 7K-OK
Soyuz 7K-OK merupakan wahana Soyuz generasi pertama yang terbang antara 1967 dan 1971.[1] 7K-OK digunakan sebagai wahana pengangkut pertama pada program stasiun luar angkasa Salyut, memulai sejarah panjang stasiun luar angkasa yang berlanjut hingga sekarang dengan ISS. Docking otomatis pertama nirawak terjadi pada 1967 antara Kosmos 186 dan Kosmos 188. Selain itu, wahana ini juga pertama kali melakukan docking antara dua wahana berawak (Soyuz 4 dan Soyuz 5), misi berawak terlama yang hanya melibatkan satu wahana (Soyuz 9) dan transfer kru pertama antara wahana antariksa (Soyuz 11 dan Salyut 1). DeskripsiSoyuz 7K-OK membawa tiga orang kru tanpa baju luar angkasa. 7K-OK awalnya dirancang sebagai varian dari 7K-LOK (misi bulan Soyuz) untuk pengujian orbital bumi. Model awal Soyuz juga dilengkapi tangki bahan bakar toroidal eksternal yang mengelilingi mesin dan dapat menampung bahan bakar tambahan. Namun, tangki tersebut dibiarkan kosong dalam sembilan penerbangan pertama. Setelah tujuan wahana berubah, tangki disingkirkan. 7K-OK menggunakan sistem docking "probe and drogue untuk menghubungkan dengan wahana lain di orbit, untuk mengumpulkan data sabagai persiapan program stasiun luar angkasa Uni Soviet. Dua varian Soyuz 7K-OK: Soyuz 7K-OK(A) dilengkapi docking port aktif dan Soyuz 7K-OK(P) dilengkapi docking port pasif. Karena mekanisme docking Soyuz 7K-OK dan Soyuz 7K-LOK tidak mendukung transfer kru internal, maka kosmonot harus melakukan spacewalk untuk berpindah modul. Soyuz 7K-OKSDua wahana Soyuz terakhir seri ini dinamai 7K-OKS yang dilengkapi modifikasi pada docking port sehingga dapat dilakukan transfer kru internal. Transfer kru internal dilakukan pada Salyut 1. Misi nirawak dan pengujian
Misi berawak
Referensi
|