Siti Badilah ZubairSiti Badilah Zubair adalah salah satu pejuang Aisyiyah di Yogyakarta. Badilah lahir dan besar dalam keluarga pengurus Muhammadiyah dimana kakeknya merupakan adik dari Ketua Muhammadiyah (K.H. Hisyam), adik iparnya adalah Wakil Ketua Muhammadiyah selama dua periode, yaitu masa kepemimpinan K.H Ibrahim dan K.H. Hisyam (K.H. Fachroddin). Kakak laki-lakinya K.H. Tamim Ad-Dary juga merupakan anggota pengurus Muhammadiyah sejak berdiri. Amal usahaSiti Badilah Zubair berkiprah menjadi pengurus Muhammadiyah sejak umur 13 tahun, yaitu menjadi sekretaris Aisyah ketika pertama kali dibentuk. Wanita yang lahir di Kauman, Yogyakarta pada 1904 ini hanya absen satu kali dari kepengurusan Aisyah ketika ia harus menjalani tugas sebagai guru yang menyebarkan Muhammadiyah-Aisyah di Bintuhan, Bengkulu Selatan selama satu tahun. Kepulangannya dari Bengkulu semakin mengobarkan semangat juang Badilah untuk Muhammadiyah hingga masuk dalam jajaran Pimpinan Pusat Aisyah. Pada Muktamar Muhammadiyah ke-29 Badillah pertama kali terpilih menjadi Ketua Pimpinan Pusat Aisyah untuk periode 1941-1943.[1] Lihat pulaRujukan
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Siti Badilah Zubair. |