STS-51-L

STS-51-L
Baris belakang (kiri ke kanan): Ellison Onizuka, Christa McAuliffe, Gregory Jarvis, Judith Resnik. Baris depan (kiri ke kanan): Michael J. Smith, Francis "Dick" Scobee, Ronald McNair.
Jenis misiPeluncuran satelit
OperatorNASA
Durasi misi6 hari 34 menit (rencana)
Jarak tempuh29 km
Frekuensi orbitGagal mencapai orbit
(rencana awal: 96)
Properti wahana
Wahana antariksaPesawat Ulang Alik Challenger
Massa luncur121.778 kilogram (268.475 pon)
Massa mendarat90.584 kilogram (199.704 pon)
(rencana)
Massa muatan21.937 kilogram (48.363 pon)
Awak
Jumlah awak7
Awak[1]
Awal misi
Tanggal luncur28 Januari 1986, 16:38:00 UTC
Tempat peluncuranKennedy Space Center, LC-39B
Akhir Misi
Dihancurkan28 Januari 1986, 16:39:13 UTC Kegagalan struktur
Tempat pendaratanKSC, SLF Runway 33 (rencana)[1]
Parameter orbit
Sistem rujukanOrbit geosentris
Sistem orbitOrbit bumi rendah
Ketinggian perigee285.0 km
Ketinggian apoogee295.0 km
Inklinasi28.45°
Periode90.40 menit
EpochRencana
STS-26 →
 
Gambar ledakan pesawat Challenger.
Pesawat angkut militer C-141 menerbangkan jenazah kru STS-51-L menuju Pangkalan Angkatan Udara Dover, Delaware, untuk dimakamkan.

STS-51-L adalah peluncuran ke-25 Pesawat Ulang Alik dan peluncuran ke-10 Pesawat Ulang Alik Challenger. Kendaraan ini meledak 73 detik setelah peluncuran pada 28 Januari 1986 sebagai hasil dari kegagalan sebuah segel karet cincin O (O-ring) di kanan roket pendorong padat (solid rocket booster, SRB); hal ini menyebabkan kebocoran dengan percikan api yang menyebabkan kebocoran lainnya di tangki hidrogen. Di antara para awak adalah Christa McAuliffe, seorang sipil dan berprofesi sebagai guru, yang dijadwalkan untuk menjadi guru pertama di luar angkasa. Murid-murid di seluruh Amerika Serikat dan dunia menonton peluncuran pesawat tersebut dan ledakan yang terjadi secara langsung di televisi.

Awak

Rencana misi

Misi penerbangan ini sebenarnya sudah direncanakan berangkat pada tanggal 22 Januari 1986. Namun karena berbagai hal antara lain karena kerusakan teknis dan suasana cuaca, peluncuran harus diundur beberapa kali sampai ke hari yang naas tanggal 28 Januari 1986 tersebut.

Rencana utama misi ini ialah meluncurkan satelit komunikasi TDRS-2. Selain itu dengan beberapa instrumen Komet Halley yang pada waktu itu mendekat bumi juga akan diamati. Lalu sebagai salah satu puncak utama misi ini, Sharon Christa McAullife, seorang warga sipil yang berprofesi sebagai guru sekolah menengah, akan mengajar beberapa hal kepada para murid di seluruh dunia.

Misi diramalkan akan berlangsung selama 6 hari dan 34 menit dengan pendaratan pesawat di Cape Canaveral, Florida.

Persis 73 detik setelah peluncuran, Pesawat Ulang Alik ini meledak pada ketinggian sekitar 15 sampai 16 kilometer. Ada kemungkinan para awak pesawat masih hidup ketika terjadi ledakan.

Saat itu hal ini disaksikan oleh para pemirsa di seluruh dunia, termasuk Indonesia yang kala itu ada penyiaran langsung.

Penyebab kecelakaan dan dampaknya

Kegagalan O-ring pada roket pendorong disebabkan oleh temperatur yang ekstrem, sekitar -8 °C, sangat melebihi batas ketahanan cincin ini yang sekitar 4 °C, menyebabkan cincin ini membeku, mengeras, kemudian pecah dan membuat bahan bakar roket menyembur ke tangki eksternal dan memicu kebakaran yang mengakibatkan pesawat hancur berkeping-keping di udara. Pihak penyelidik menyalahkan manajemen Morton Thiokol, pembuat O-ring ini yang mengabaikan laporan pembekuan O-ring ini, yang sudah dilaporkan oleh beberapa insinyurnya. Pasca kecelakaan ini, program pesawat ulang alik Amerika dihentikan sementara (grounded) selama 2 tahun, hingga tahun 1988, di mana NASA meluncurkan pesawat ulang alik Discovery.

Referensi

  1. ^ a b "Mission Archives - STS-51L". NASA.  Artikel ini memuat teks dari sumber tersebut, yang berada dalam ranah publik.
Kembali kehalaman sebelumnya