SMA dan Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini (Van Deventer School)


Bangunan SMA dan Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini (Van Deventer School) dirancang oleh Ir. Herman Thomas Karsten dan selesai pada tahun 1923.[1] Bangunan ini berdiri diatas lahan seluas 12.060 m². Terdiri dari dua bangunan sekolah berbeda masa dalam kompleks tersebut, yaitu bangunan lama yang memiliki luas 2.868 m² dan bangunan baru yang luasnya 1.008,3 m². Pada awalnya bangunan ini difungsikan sebagai sekolah khusus wanita dengan konsep asrama (Boarding School). Pemberian nama Van Deventer School sesuai dengan nama yayasan yang mendirikannya yaitu VDV (Van De Venter-Stichting). Setelah kemerdekaan Republik Indonesia, tepatnya pada tahun 1950 Van Deventer School diambil alih oleh Yayasan Ibu Kartini dengan tetap melanjutkan misi pendidikan sebagai sekolah kesejahteraan keluarga bagi kaum wanita.[2] Dalam perkembangan selanjutnya barulah didirikan AKS (Akademi Kesejahteraan Sosial). Kini sistem pendidikan di sekolah ini dibagi menjadi dua jurusan yaitu Sekolah Menengah Atas dan Akademi Kesejahteraan Sosial yang juga menerima murid laki-laki. Saat ini bangunan SMA dan Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini Semarang telah mendapatkan Surat Keputusan Walikota Semarang Nomor 645/50/1992 tentang Konservasi Bangunan-bangunan Bersejarah di Wliayah Kota Semarang. Pada tahun 2005 bangunan ini mendapatkan Senarai Penganugerahan Penghargaan Pelestarian Pusaka Budaya Kota Semarang dan pada tahun 2014 bangunan ini masuk nominasi penghargaan pelestari cagar budaya BPCB (Balai Pelestarian Cagar Budaya) Jawa Tengah.[3]

Referensi

  1. ^ "SMA dan Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini (Van Deventer School) Semarang". Informasi Situs Budaya Indonesia. 2017-11-29. Diakses tanggal 2019-12-14. [pranala nonaktif permanen]
  2. ^ "SMA Ibu Kartini Semarang". PortalSemarang.Com (dalam bahasa Inggris). 2012-04-23. Diakses tanggal 2019-12-15. 
  3. ^ "Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya". cagarbudaya.kemdikbud.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-12-16. Diakses tanggal 2019-12-16. 
Kembali kehalaman sebelumnya