Ray Dolby
Ray Milton Dolby, OBE (18 Januari 1933 – 12 September 2013) adalah insinyur dan penemu sistem peredam ribut yang dikenal sebagai Dolby NR asal Amerika Serikat. Ia juga ikut menemukan perekaman pita video saat bekerja di Ampex. Ia adalah pendiri Dolby Laboratories. Dolby juga merupakan seorang miliarder dan anggota Forbes 400 dengan perkiraan kekayaan bersih US$2,9 miliar pada tahun 2008.[3] Per September 2012, kekayaannya diperkirakan menurun menjadi $2,4 miliar.[4] Kehidupan awalDolby lahir di Portland, Oregon. Ia dibesarkan di San Francisco dan mengenyam pendidikan di Sequoia High School (angkatan 1951) di Redwood City, California. Pada masa-masa pasca-Perang Dunia II, Dolby yang masih muda bekerja paruh waktu pada musim panas di Ampex di Redwood City. Ia ambil peran dalam proyek perekam pita suara Ampex pada tahun 1949. Saat berkuliah di San Jose State College dan Stanford University (tertunda dua tahun karena dinas di Angkatan Darat Amerika Serikat),[5] ia mengerjakan purwarupa (prototip) teknologi perekam pita video untuk Alexander M. Poniatoff dan Charlie Ginsburg. Sebagai "konsultan" tanpa gelar,[5] Dolby memainkan peran penting dalam proyek purwarupa perekam pita video Quadruplex yang diperkenalkan Ampex pada tahun April 1956 dan langsung diproduksi massal.[5] Pada tahun 1957, Dolby mendapatkan gelar B.S. dalam bidang teknik elektro dari Stanford. Ia juga mendapatkan beasiswa Marshall Scholarship untuk gelar Ph.D. (1961) dalam bidang fisika dari University of Cambridge. Dolby menjadi Research Fellow di Pembroke College, Cambridge. KarierSetelah Cambridge, Dolby menjadi penasihat teknis untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa di India. Tahun 1965, ia pulang ke Inggris dan mendirikan Dolby Laboratories di London bersama empat orang stafnya. Pada tahun itu pula ia secara resmi menemukan Dolby Sound System, sejenis penyaring (filter) elektronik. Paten pertamanya di Amerika Serikat baru diajukan tahun 1969. Penyaring ini pertama kali digunakna oleh Decca Records di Britania Raya.[6] Dolby pernah menjadi Fellow dan presiden Audio Engineering Society. Kehidupan pribadiDolby meninggal dunia karena leukemia pada tanggal 12 September 2013 di rumahnya di San Francisco pada usia 80 tahun.[7] Dolby meninggalkan istrinya Dagmar, dua putra, Tom dan David, dan empat cucu.[8] Kevin Yeaman, presiden dan CEO Dolby Laboratories, mengatakan bahwa, "Hari ini kita kehilangan seorang teman, guru, dan visioner sejati".[8] Neil Portnow, presiden National Academy of Recording Arts and Sciences, mengatakan Dolby telah "mengubah cara kita mendengarkan musik dan film selama hampir 50 tahun" dan "teknologinya [Dolby] telah menjadi bagian penting dari proses kreatif para penyanyi dan pembuat film, sehingga temuannya yang begitu berharga bisa dinikmati generasi mendatang."[9] Penghargaan
Paten
Referensi
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Ray Dolby.
|