Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
Tambahkan pranala wiki. Bila dirasa perlu, buatlah pautan ke artikel wiki lainnya dengan cara menambahkan "[[" dan "]]" pada kata yang bersangkutan (lihat WP:LINK untuk keterangan lebih lanjut). Mohon jangan memasang pranala pada kata yang sudah diketahui secara umum oleh para pembaca, seperti profesi, istilah geografi umum, dan perkakas sehari-hari.
Sunting bagian pembuka. Buat atau kembangkan bagian pembuka dari artikel ini.
Ratok Bagindo suman adalah suatu genre sastra lisan yang ada di Pasaman. Bagindo suman adalah pejuang dari Rao, bagindo suman adalah keponakan dari tuanku rao. Semasa perjuangan, Belanda sulit untuk menangkapnya, karena ia memiliki ilmu yang tinggi. Namun ia juga memiliki kelemahan, yaitu ia akan mati apabila digantung. Akhirnya kelemahan itu diketahui oleh belanda dan bagindo suman berhasil digantungnya.
Mendengar berita itu sang ibu dari kejauhan menenbaki tali gantungan dan meratapi kematian anaknya. Ratapan ibunda suman itu berisi kisah hidup anaknya sejak kecil sampai jadi pejuang dan digantung.[1]
Referensi
^Amir, Adriyeti. Pemetaan Sastra lisan Minangkabau.