Rasio perdagangan-PDBRasio perdagangan-PDB adalah indikator pengaruh relatif perdagangan internasional dalam ekonomi suatu negara. Rasio ini dihitung dengan membagi nilai agregat impor dan ekspor dalam kurun waktu tertentu dengan produk domestik bruto pada kurun waktu yang sama. Meski disebut rasio, hasil akhirnya biasanya ditampilkan dalam bentuk persentase. Rasio ini dijadikan patokan keterbukaan suatu negara terhadap perdagangan internasional. Karena itu, rasio ini juga bisa disebut rasio keterbukaan perdagangan.[1]:63[2] Rasio ini dapat dipandang sebagai indikator globalisasi ekonomi sebuah negara.[1]:64 Tanpa mempertimbangkan faktor lain, rasio perdagangan-PDB cenderung rendah di negara-negara yang ekonominya dan penduduknya besar seperti Jepang dan Amerika Serikat; rasio ini tinggi di negara yang ekonominya kecil.[1]:63[2] Singapura memiliki rasio perdagangan-PDB tertinggi di dunia; antara tahun 2008 dan 2011, rasio rata-rata Singapura mencapai 400%.[3]:vii Rasio perdagangan-PDB global naik dari 20% pada tahun 1995 menjadi 30% pada tahun 2014.[4]:17 Referensi
|