PictonesPictones adalah suku yang tinggal di wilayah pesisir Teluk Biscay di sebelah selatan Sungai Loire.[1] Pada masa Kaisar Augustus (27 SM – 14 M), suku Pictones menjadi bagian dari Provinsi Gallia Aquitania yang lebih besar. Suku ini menjadi asal nama kota Poitiers dalam bahasa Latin - Limonum Pictonum / Pictavi.[2] Suku ini telah membuat koin mereka sendiri pada akhir abad ke-2 SM. Mereka pertama kali tercatat dalam sumber tertulis ketika mereka berhadapan dengan Yulius Caesar. Suku Pictones bekerjasama dengan Caesar dan Caesar menganggap mereka sebagai salah satu suku yang lebih beradab daripada yang lainnya. Namun, 8.000 orang Pictones dikirim untuk membantu Vercingetorix melawan Romawi pada tahun 52 SM. Tindakan ini memecahbelah suku Pictones dan kemudian terjadi pemberontakan di kawasan Pictones yang akhirnya dipadamkan oleh Gaius Caninius Rebilus dan Caesar sendiri. Meskipun begitu, Caesar membutuhkan kemampuan mereka dalam membangun kapal untuk memperkuat armada Caesar di Loire,[3] dan mereka juga membantu Caesar dalam pertempuran-pertempuran laut, khususnya pertempuran melawan suku Veneti di Semenanjung Armorika. Kota utama suku ini terletak di Lemonum (kini Poitiers). Ptolemeus menyebut keberadaan kota kedua yang disebut Ratiatum (Rezé modern).[4] Referensi
|