Perlawanan terhadap imigrasi timbul di seluruh negara dengan imigrasi, dan telah menjadi masalah politik signifikan di banyak negara. Imigrasi dalam esensi modern merujuk kepada pergerakan masyarakat dari satu negara atau teritori ke negara atau teritori lain dimana mereka bukanlah warga negara. Imigrasi ilegal adalah imigrasi yang berlawanan dengan hukum imigrasi negara.[1]
Perlawanan terhadap imigrasi meliputi seruan untuk berbagai reformasi imigrasi sampai proporsal untuk membatasi penuh imigrasi terhadap suatu negara. Sikap tersebut sering kali juga meliputi tindakan melawan imigrasi terhadap warga negara yang ada.
Penolakan imigrasi memberikan banyak keuntungan bagi negara, di antaranya lapangan kerja yang lebih banyak kepada warga lokal, pengurangan uang yang dikeluarkan (umumnya dalam bentuk gaji imigran), pengurangan angka kriminalitas, stabilitas politik, perlindungan terhadap kebudayaan lokal, dan insentif bagi imigran baru untuk mendaftarkan diri secara legal serta menjalani asimilasi sehingga menjadi bagian dari masyarakat tersebut.
Referensi
Sumber
- Amerika Serikat
- Allerfeldt, Kristofer (2003). Race, radicalism, religion, and restriction immigration in the Pacific Northwest, 1890-1924. Westport, Connecticut: Praeger. ISBN 9780313093036.
- Anbinder, Tyler (2006), "Nativism and prejudice against immigrants", dalam Ueda, Reed, A companion to American immigration, Malden, Massachusetts Oxford: Blackwell Publishing, hlm. 177–201, ISBN 9780631228431. Excerpt.
- Barkan, Elliott R. (Summer 2003). "Return of the nativists? California public opinion and immigration in the 1980s and 1990s". Social Science History. Cambridge Journals. 27 (2): 229–283. doi:10.1017/S0145553200012530. JSTOR 40267808.
- Higham, John (1963). Strangers in the land: patterns of American nativism, 1860–1925. New York: Atheneum. OCLC 421752.
- Hueston, Robert F. (1976). The Catholic press and nativism, 1840–1860. New York: Arno Press. ISBN 9780405093425.
- Schrag, Peter (2010). Not fit for our society nativism and immigration. Berkeley: University of California Press. ISBN 9780520259782.
- Kanada
- Negara lain
- Betz, Hans-Georg (2007), "Against the 'Green Totalitarianism': Anti-Islamic nativism in contemporary radical right-wing populism in Western Europe", dalam Schori Liang, Christina, Europe for the Europeans the foreign and security policy of the populist radical right, Aldershot, England Burlington, Vermont: Ashgate, hlm. 33–54, ISBN 9780754686255.
- Finzsch, Norbert; Schirmer, Dietmar, ed. (1998). Identity and intolerance : nationalism, racism, and xenophobia in Germany and the United States. Washington, D.C. Cambridge: German Historical Institute Cambridge University Press. ISBN 9780521591584.
- Lucassen, Leo (2005). The immigrant threat: the integration of old and new migrants in western Europe since 1850. Urbana, Illinois: University of Illinois Press. ISBN 9780252072949. Examines Irish immigrants in Britain, Polish immigrants in Germany, Italian immigrants in France (before 1940), and (since 1950), Caribbeans in Britain, Turks in Germany, and Algerians in France.
- Schori Liang, Christina, ed. (2007). Europe for the Europeans the foreign and security policy of the populist radical right. Aldershot, England Burlington, Vermont: Ashgate. ISBN 9780754686255.
|