Pembantaian Amboina

Enklave Britania dan Belanda di Ambon (atas) dan Banda (bawah).

Pembantaian Amboina adalah penyiksaan dan eksekusi dua puluh orang di Pulau Ambon (saat itu disebut juga "Amboina") pada tahun 1623, di mana sepuluh orang di antaranya adalah pegawai Perusahaan Hindia Timur Britania. Pembantaian ini dilakukan oleh orang-orang dari Perusahaan Hindia Timur Belanda, dengan tuduhan pengkhianatan.[1] Pembantaian ini merupakan akibat dari persaingan antara kedua perusahaan Hindia Timur (Britania dan Belanda ) tersebut dalam perdagangan rempah, dan tetap menjadi sumber ketegangan antara kedua negara sampai akhir abad ke-17.

Referensi

  1. ^ Shorto, Russell. The Island at the Center of the World. Doubleday 2004. Page 72.
  • Milton, G., Nathaniel’s Nutmeg: How one man's courage changed the course of history, 2000 Sceptre; 400 pages, ISBN 0-340-69676-1
  • W. Ph. Coolhaas, Aanteekeningen en opmerkingen over den zoogenaamden Ambonschen moord, in: Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde van Nederlandsch-Indië Vol. 101 (1942), p. 49-93
  • Records of the special committee of judges on the Amboyna Massacre ("Ambonse moorden"), at the Nationaal Archief of the Netherlands in The Hague (part of the records of the Staten Generaal, records number 1.01.07, inventory number 12551.62)
  • W. Noel Sainsbury (ed) "Calendar of State Papers Colonial, East Indies, China and Japan - 1622-1624, Volume 4" (1878)[1]
  • Resolutiën Staten-Generaal 1626-1630, Bewerkt door I.J.A. Nijenhuis, P.L.R. De Cauwer, W.M. Gijsbers, M. Hell, C.O. van der Meij en J.E. Schooneveld-Oosterling[2]
Kembali kehalaman sebelumnya