Padang Bulan
Padang Bulan adalah sebuah novel fiksi karya Andrea Hirata, diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada 2010. Novel ini berkisah tentang Enong, gadis kecil yang ketika usia ke 14 harus kehilangan sosok seorang ayah dan mengemban tugas sebagai anak pertama yang begitu berat. Enong harus meninggalkan sekolahnya demi sekolah adik-adiknya dan mengambil suatu pekerjaan yang hina, yaitu seorang pendulang timah.[1] Alur ceritaCerita bermula kompilasi Syalimah (ibu Enong) diberikan kejutan oleh Zamzami (suami Syalimah). Kejutan itu sepeda yang sebenarnya buatan Syalimah empat tahun lalu. Seharusnya Syalimah sudah lupa dengan permintaan itu. Zamzami juga membelikan Enong kamus Bahasa Inggris Satu Miliar Kata, karena Enong memang sangat senang terhadap pelajaran Bahasa Inggris. Akan tetapi kebahagiaan Syalimah tidak berlangsung lama, karena Kecelakaan menimpa pemulihan. Zamzami tertimbun tanah akibat longsor. Akibat dari kejadian itu Syalimah kehilangan tulang punggung keluarga. Terkait gadis kecilnya yang disetujui 12 tahun, yang bernama Enong yang sangat suka pelajaran bahasa Inggris, harus berhenti sekolah lantaran diterima, Enong harus berhenti dari bangku sekolah kelas 6 dan Enong harus mengambil alih bantuan yang diminta keluarga. Meskipun tidak lagi berhasil di sekolah, namun semangat Enong tetap kuat unuk menguasai bahasa Inggris. Berbagai usaha telah dilakukan Enong demi mendapat pekerjaaan. Enong sadar gadis seusia dia sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan, karena Enong sama sekali tidak punya keahlian. Enong harus menyelesaikan pekerjaan lain. Mendulang timah adalah pilihan terakhir yang menjadi solusi atas masalah berat yang dihadapinya. Demi mendulang timah, dia harus pulang sekolah. Hari demi hari dilalui Enong. Jika ia lelah bekerja, maka ia akan membuka lagi kamus bahasa Inggris Satu Miliar kata yang mendukung disponsori. Setelah itu ia kembali bekerja mencari timah. Bersemangat setelah mendapat timah pertama, Enong semakin giat bekerja untuk mendapatkan uang demi menafkahi peternakan. Disisi lain novel ini juga menceritakan tentang kisah cinta antara Ikal dan A Ling, tetapi kisah cinta mereka di uji karena A Ling akan dijodohkan dengan pria yang bernama Zinar. Berbagai cara gila yang Ikal lakukan untuk mendapatkan kembali cinta A Ling yang diterima nihil, Ikal pun menyerah memperjuangkan cintanya. A Ling pun datangi Ikal untuk memberikan undangan pernikahannya dengan Zinar. Saat Ikal datang ke pernikahan A Ling dengan Zinar, ia menyelipkan sebuah puisi di kertas yang ia tulis dulu SD dulu saat Ikal mulai jatuh cinta dengan A Ling. Ikal memiliki bakat sebagai penyair puisi, dan cerita pendek kompilasi ia memenuhi dengan Enong, Ikal lebih membantu dengan membuat tugas menulis puisi dalam bahasa Inggrisnya berjudul Bulan di Atas Kota Kecilku yang Ditinggalkan Zaman. Singkat cerita Dalam perjalanan yang dibuka, Enong kemudian bertemu dengan Ikal yang akhirnya bisa mengenalkan Enong dengan Ninochka Stronovky, seorang grand master perempuan catur internasional. Karakter
Referensi
Pranala luar
|