Museum Buntu Kalando

Museum Buntu Kalando merupakan salah satu museum yang berada di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, tepatnya terletak di atas Bukit Sanggala. Dulunya, museum ini merupakan bekas istana yang memiliki gaya bangunan berbentuk klasik tradisional. Terdapat lima buah lumbung padi di depan museum yang melambangkan ciri istana atau rumah adat Toraja.[1]

Sejarah

Museum Buntu Kalando didirikan dan diresmikan pada tanggal 29 Juli 1980. Museum ini didirikan atas anjuran beberapa tokoh masyarakat agar benda-benda peninggalan budaya yang bernilai sejarah mempunyai wadah sebagai tempat pemeliharaan dan perawatan dalam rangka pelestarian budaya nasional dan juga supaya dapat menggambarkan cara hidup orang Toraja sehari-hari.[2]

Penamaan Museum Buntu Kalando dilatar-belakangi oleh sejarah orang Toraja yang cenderung hidup di daerah ketinggian. Dalam bahasa Toraja, kata Buntu berarti batu dan Kalando berarti bukit.

Koleksi

Museum Buntu Kalando menyimpan benda-benda pusaka yang jumlahnya sekitar 700 jenis koleksi antara lain alat-alat pertanian, alat-alat dapur, alat tenun, barang-barang antik, pakaian adat kebesaran, alat musik, senjata tradisional dan lain-lain.[3]

Referensi

  1. ^ "Museum Buntu Kalando". asosiasimuseumindonesia.org. Diakses tanggal 2019-07-06. 
  2. ^ Direktori Museum Indonesia. Jakarta: Sekretariat Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan Kebudayaan. 2012. hlm. 575. 
  3. ^ Manguma, Imelda. "Profil dan Gambaran Fisik Daerah Toraja". Skripsi. [pranala nonaktif permanen]
Kembali kehalaman sebelumnya