Makam Harun

Makam Harun (bahasa Inggris: Tomb of Aaron) adalah nama tempat yang dianggap sebagai lokasi dimakamkannya Harun, abang Musa menurut Alkitab Ibrani atau Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Ada dua deskripsi lokasi dalam Taurat, dan interpretasi yang berbeda kedua lokasi itu. Meskipun begitu, dalam tradisi Islam dan Yahudi, lokasi makam Harun, seperti juga Makam Musa, diselimuti misteri.

Pentateukh memberikan dua akun Harun kematian. Dalam Kitab Bilangan (pasal 20)^[1] diberikan pernyataan rinci mengenai dampak insiden di Meriba (Kades), ketika Musa dan Harun menunjukkan ketidaksabaran dengan membawa air keluar dari batu untuk memuaskan dahaga orang-orang setelah Allah memerintahkan mereka untuk berbicara kepada batu, Harun, bersama putranya, Eleazar, dan Musa naik ke atas Gunung Hor, di tepi perbatasan Edom. Di sana, Musa melepaskan pakaian imam yang dikenakan Harun dan mengenakannya pada Eleazar. Harun meninggal dan dimakamkan di puncak gunung, dan orang-orang yang berkabung untuk dia tiga puluh hari lamanya.^[2][3]

Gunung Hor biasanya dikaitkan dengan gunung dekat Petra di Yordania, yang dikenal dalam bahasa Arab sebagai Jabal Hārūn (Gunung Haru ), di atas puncaknya sebuah masjid dibangun pada abad ke-14.^[4][5] Memang, Yosefus dan Eusebius keduanya menggambarkan lokasi di atas kota Petra.

Akun lain dalam Kitab Ulangan, mencatat laporan Musa bahwa Harun meninggal di Moserot (Mosera) dan dimakamkan di sana.^[6] Mosera telah diidentifikasi dengan el-Tayibeh, suatu air mancur kecil di dasar saluran yang menuju ke pendakian Gunung Hor. Namun yang lain berpendapat bahwa lokasi Mosera tidak bisa berada di sini, karena jadwal perjalanan pada Bilangan 33:31-37^[7] mencatat tujuh tahapan antara Mosera dan Gunung Hor.^[8] Karena alasan yang sama, orang lain masih ragu bahwa Gunung Hor pada kenyataannya dapat diidentifikasi dengan Jabal Hārūn.^[9]

Situs di Jabal Hārūn (Gunung Harun) kadang-kadang dikunjungi oleh peziarah Yahudi serta orang-orang Muslim.^[10]