Dalam dinamika fluida, koefisien hambatan atau koefisien seret (sering ditulis dengan notasi: , , atau ) merupakan besaran tidak berdimensi yang digunakan untuk menghitung gaya hambat sebuah objek dalam fluida, seperti udara atau air. Koefisien ini diguakan dalam persamaan hambatan yang menyatakan bahwa semakin kecil koefisien hambat, maka semakin kecil pula gaya hambatnya. Koefisien hambatan selalui dihubungkan dengan luas permukaan tertentu.[3]
Koefisien hambatan tergantung pada dua komponen hambatan, yakni gaya gesek permukaan dan hambatan akibat bentuk objek. Koefisien hambatan airfoil atau hidrofoil memperhitungkan efek hambatan akibat gaya angkat.[4][5] Koefisien hambatan sebuah struktur seperti pesawat memperhitungkan pula hambatan interferensi.[6][7]
Definisi
Secara matematis, koefisien hambatan dinyatakan sebagai:
^Abbott, Ira H., and Von Doenhoff, Albert E.: Theory of Wing Sections. Sections 1.2 and 1.3
^"NASA's Modern Drag Equation". Wright.nasa.gov. 2010-03-25. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-03-02. Diakses tanggal 2010-12-07.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Untuk atmosfer Bumi, massa jenis udara dapat ditentukan menggunakan rumus barometrik. Udara memiliki massa jenis 1,293 kg/m3 pada temperatur 0 °C (32 °F) dan tekanan 1 atmosfer.