Kinji Fukasaku
Kinji Fukasaku (深作 欣二 , Fukasaku Kinji, 3 Juli 1930 – 12 Januari 2003) adalah seorang penulis latar dan sutradara film Jepang. Ia dikenal karena menyutradarai bagian Jepang dari film Hollywood Tora! Tora! Tora! (1970), film-film yakuza termasuk seminal Battles Without Honor and Humanity (1973), karya-karya zaman samurai seperti Shogun's Samurai (1978), dan film terakhirnya yang kontroversial Battle Royale (2000). Ia juga dikenal karena teknik kamera shaky markah dagangnya, yang ia gunakan dalam beberapa filmnya dari awal 1970an.[1][2] Pada 1997, ia meraih Medali Kehormatan Ungu dari pemerintah Jepang karena karyanya dalam film.[3] Kehidupan awalKinji Fukasaku lahir pada 1930 di Mito, Prefektur Ibaraki sebagai anak bungsu dari lima bersaudara.[4] KarierFukasaku mempelajari sinema di Universitas Nihon, di departemen film pertama negara tersebut, sebelum beralih ke departemen sastra untuk mempelajari penulisan naskah. Disana, ia belajar di bawah bimbingan Kogo Noda dan Katsuhito Inomata. Setelah lulus pada 1953, Fukasaku menjadi asisten sutradara di Toei pada Juni 1954, di mana ia berkarya di bawah pengarahan orang-orang seperti Masahiro Makino dan Yasushi Sasaki.[4] Fukasaku membuat debut penyutradaraannya pada 1961 dengan dua featurette Wandering Detective: Tragedy in Red Valley dan Wandering Detective: Black Wind in the Harbor, yang dibintangi oleh Sonny Chiba. Film fitur berjangka panjang pertamanya, untuk subsidiari New Toei adalah High Noon for Gangsters pada tahun yang sama.[4] Ia berfokus pada epik-epik sejarah; Shogun's Samurai (1978), The Fall of Ako Castle (1978), Samurai Reincarnation (1981); dan fiksi ilmiah; Message from Space (1978) dan Virus (1980). Virus merupakan produksi paling ekspensif di Jepang pada waktu itu. Dua tahun setelah itu, ia menyutradarai film komedi Fall Guy, yang menenangkan Penghargaan Akademi Jepang untuk Film Tahun Ini dan Penghargaan Kinema Junpo untuk Film Terbaik Tahun Ini. Fukasaku memutuskan untuk menyutradarai Violent Cop pada 1989, namun karena jadwal yang berbenturan membuatnya keluar dari proyek tersebut dan Takeshi Kitano mengambil alih dalam peran penyutradaraan pertamanya.[5] Menjelang akhir hidupnya, Fukasaku masuk dalam dunia permainan video dengan bertugas sebagai sutradara permainan horor survival Capcom/Sunsoft Clock Tower 3. Pada 2000, Battle Royale dirilis. Film yang sangat kontroversial tersebut meraih pujian yang positif dan keberhasilan dalam hal keuangan dengan meraih keuntungan sebesar ¥3.11 miliar.[6][7] Fukasaku mengumumkan bahwa ia terkena kanker prostat pada September 2002.[3] Pada akhir Desember 2002, tak lama setelah pemfilman dimulai pada Battle Royale II: Requiem, ia dibawa ke rumah sakit ketika kondisinya memburuk. Fukasaku meninggal di sebuah rumah sakit Tokyo pada 12 Januari, 2003, pada usia 72 tahun.[3] Hanya menyutradarai satu adegan, putranya, Kenta mengambil alih film tersebut. Referensi
Bacaan tambahan
Pranala luar
|