Kesederhanaan (kebajikan)

Kesederhanaan dalam pemakaian modern diartikan sebagai sikap sederhana atau menahan diri secara sukarela.^[1] Istilah tersebut biasanya dipakai untuk menyebut apa yang ditahan seseorang secara sukarela untuk melakukannya.^[2] Ini meliputi menahan diri dari balas dendam dengan mempraktikkan non-kekerasan dan sikap pemaaf, menahan diri dari arogansi dengan mempraktekkan kerendahan hati dan sopan santun, menahan diri dari hal berlebihan seperti kemewahan luar biasa atau menghambur-hamburkan, dan menahan diri dari kemarahan atau rasa ingin dengan mempraktekkan ketenangan dan pengendalian diri.^[2]

Referensi

^ Green, Joel (2011). Dictionary of Scripture and Ethics. Grand Rapids, Mich: Baker Academic. hlm. 769. ISBN 978-0-8010-3406-0.
^ ^a ^b Schwarzer, Ralf (2012). Personality, human development, and culture : international perspectives on psychological science. Hove: Psychology. hlm. 127–129. ISBN 978-0-415-65080-9.

[1] Green, Joel (2011). Dictionary of Scripture and Ethics. Grand Rapids, Mich: Baker Academic. hlm. 769. ISBN 978-0-8010-3406-0.

[Schwarzer_2012-2] Schwarzer, Ralf (2012). Personality, human development, and culture : international perspectives on psychological science. Hove: Psychology. hlm. 127–129. ISBN 978-0-415-65080-9.

[1]

[2]