Kepulauan Gili
Kepulauan Gili atau Tiga Gili adalah kepulauan yang terdiri dari tiga pulau kecil atau pulau Gili kembar tiga[1] — Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air — tepat di lepas pantai barat laut Lombok, Indonesia. Kepulauan ini merupakan destinasi wisata populer bagi wisatawan. Setiap pulau memiliki beberapa sanggraloka kecil, biasanya terdiri dari kumpulan pondok untuk wisatawan, kolam kecil, dan restoran. Sebagian besar penduduk lokal tinggal di Trawangan di kota yang membentang di sepanjang sisi timurnya di pedalaman (yang juga merupakan tempat di mana perkembangan terakhir terjadi). Lalu lintas mobil dan kendaraan bermotor dilarang di kepulauan ini oleh peraturan setempat, dengan demikian metode transportasi yang disukai adalah dengan berjalan kaki dan bersepeda atau kereta yang ditarik kuda yang disebut cidomo. Penyelaman skuba dan bebas di dan sekitar Kepulauan Gili juga populer karena berlimpahnya kehidupan laut dan formasi karang yang menarik. Tempat menyelam yang paling terkenal adalah titik Hiu, titik Manta, dan karang Simon.[2] EtimologiNama "Kepulauan Gili" adalah keliru, karena Gili hanya berarti "pulau kecil" dalam bahasa Sasak. Akibatnya, sebagian besar pulau di sekitar pantai Lombok menggunakan Gili dalam nama mereka, meskipun kebingungan dihindari dengan menyebut Gili lain (dalam bahasa Inggris) di sekitar pantai Lombok hanya dengan nama yang sebenarnya. Galeri
Referensi
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Kepulauan Gili. Wikiwisata memiliki panduan wisata Gili Islands. |