Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka

Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka
ইন্দোনেশিয়া প্রজাতন্ত্রের দূতাবাসের ঢাকা, বাংলাদেশ গণপ্রজাতন্ত্রী মধ্যে
Koordinat23°47′45″N 90°24′46″E / 23.795737°N 90.412739°E / 23.795737; 90.412739
LokasiBangladesh Dhaka, Bangladesh
AlamatRoad No. 53, Plot No. 14
Gulshan-2, Dhaka 1212
Bangladesh
Duta BesarR. Heru Hartanto Subolo
Yurisdiksi Bangladesh
Situs webkemlu.go.id/dhaka/id

Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka (KBRI Dhaka) (bahasa Bengali: ইন্দোনেশিয়া প্রজাতন্ত্রের দূতাবাসের ঢাকা, বাংলাদেশ গণপ্রজাতন্ত্রী মধ্যে) adalah misi diplomatik Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Bangladesh dan merangkap sebagai perwakilan Indonesia untuk Republik Demokratik Nepal.[1][2][3] Duta besar Indonesia pertama untuk Bangladesh adalah Maimoen Habsjah (1972–1976).[4] Sementara duta besar saat ini adalah R. Heru Hartanto Subolo yang dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 17 November 2021.[5]

Sejarah

Perwakilan Indonesia pertama di Bangladesh berupa sebuah konsulat jenderal yang berlokasi di Dhaka dengan perwakilan meliputi daerah Pakistan Timur (nama Bangladesh pada waktu itu). Setelah kemerdekaan Bangladesh pada tanggal 25 Februari 1972, perwakilan Indonesia ditingkatkan ke kedutaan besar. KBRI Dhaka dimulai secara resmi pada tanggal 1 Mei 1972 dan berlokasi di 75 Gulshan Avenue di Dhaka. KBRI Dhaka kemudian pindah ke lokasi saat ini pada tahun 2000.[4] Mulai tahun 2004, KBRI Dhaka mendapat perangkapan untuk Nepal yang sebelumnya dilakukan oleh KBRI Yangon, Myanmar dari tahun 1967 sampai 2004.[4]

Daftar duta besar

No. Foto Nama Mulai menjabat Selesai menjabat Merangkap Diangkat oleh Ref.
1 Maimoen Habsjah 24 November 1972 Maret 1976   Soeharto [6]
2 Effendi Noor 30 Maret 1976 13 Mei 1978 [6]
3 Sajid Basoeki Sastrohartojo 8 November 1978 12 Desember 1982 [6]
4 Rachmat Sukartiko 16 Juni 1983 30 Juni 1986 [6]
5 Mohamad Achirul Aen 7 Desember 1986 28 Desember 1989 [6]
6 Soemakno Iswadi 23 Juli 1990 31 Juli 1993 [6]
7 Hadi Wayarabi Alhadar 17 September 1993 30 Juni 1997 [6]
8 Soetanto Soemardjo 25 Agustus 1997 29 Agustus 2000 [6]
9 Mansjur Maddolangeng 16 Agustus 2001 7 September 2004   Megawati Soekarnoputri [6]
10 Warmas Hasan Saputra Oktober 2004 Mei 2008 [6]
11 Zet Mirzal Zainuddin 1 Juni 2009 September 2012 Nepal   Susilo Bambang Yudhoyono [6]
12 Iwan Wiranataatmadja 20 Januari 2013 2017 Nepal [6]
13 Rina Soemarno 18 Mei 2017
Kredensial:
18 Juli 2017 (Bangladesh)
Agustus 2021 Nepal   Joko Widodo [7][8]
14 R. Heru Hartanto Subolo 17 November 2021
Kredensial:
2 Maret 2022 (Bangladesh)
9 Juni 2022 (Nepal)
Petahana Nepal   Joko Widodo [9][10][11]


Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka, Bangladesh". Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka, Bangladesh. Diakses tanggal 2019-12-01. 
  2. ^ "Embassies in Bangladesh" [Kedutaan Besar di Bangladesh] (dalam bahasa Inggris). Kementerian Luar Negeri Republik Rakyat Bangladesh. Diakses tanggal 2019-12-01. 
  3. ^ "Non-residential Diplomatic Missions" [Misi Diplomatik Berlokasi di Luar Negeri]. Kementerian Luar Neferi Nepal. Diakses tanggal 2019-12-01. 
  4. ^ a b c "Brief History of the Embassy of the Republic of Indonesia in Dhaka" [Sejarah Singkat Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka] (dalam bahasa Inggris). Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka, Bangladesh. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-08. Diakses tanggal 2019-12-01. 
  5. ^ "Presiden Lantik 12 Duta Besar RI untuk Negara Sahabat". Sekretariat Presiden Republik Indonesia. 17 November 2021. Diakses tanggal 17 November 2021. 
  6. ^ a b c d e f g h i j k l "Brief History of the Embassy of the Republic of Indonesia in Dhaka" [Sejarah Singkat Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka] (dalam bahasa English). Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka, Bangladesh. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-08. Diakses tanggal 2019-08-03. 
  7. ^ Ihsanuddin (2017-05-18). "Jokowi Lantik Enam Dubes, Salah Satunya Rusdi Kirana". Kompas.com. Diakses tanggal 2019-08-03. 
  8. ^ "Dubes RI untuk Bangladesh Rina Soemarno Serahkan Surat Surat Kepercayaan kepada Presiden Bangladesh". Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka, Bangladesh. 2017-07-18. Diakses tanggal 2019-10-07. 
  9. ^ "Presiden Lantik 12 Duta Besar RI untuk Negara Sahabat". Sekretariat Presiden Republik Indonesia. 17 November 2021. Diakses tanggal 17 November 2021. 
  10. ^ Sinaga, Yuni Arisandy (30 Mei 2022). Santoso, Anton, ed. "Dubes RI katakan siap tingkatkan hubungan ekonomi Indonesia-Bangladesh". ANTARA News. Diakses tanggal 3 Juni 2022. 
  11. ^ Fergi Nadira (15 Juni 2022). "Bertemu dengan Presiden Bidhya, Dubes RI Dorong Kerja Sama Perdagangan Indonesia-Nepal". Republika. Diakses tanggal 17 Juni 2022. 

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya