Kasus pemerkosaan Okinawa 1995

Kasus pemerkosaan Okinawa 1995 terjadi pada tanggal 4 September 1995, ketika tiga prajurit AS, Pelaut Angkatan Laut AS Marcus Gill serta Marinir AS Rodrico Harp dan Kendrick Ledet, yang semuanya bertugas di Camp Hansen, Okinawa, Jepang menyewa sebuah van dan menculik seorang gadis Okinawa berusia 12 tahun. Mereka memukulinya, menutup mata dan mulutnya dengan lakban, dan mengikat tangannya. Gill dan Harp kemudian memperkosanya, sementara Ledet mengklaim dia hanya berpura-pura melakukannya karena takut pada Gill.[1] Peristiwa ini memicu kontroversi terkait kehadiran pasukan AS di Jepang. Mereka bertiga kemudian diadili dan dihukum di pengadilan Jepang oleh hukum Jepang, sesuai dengan Perjanjian Status Pasukan AS-Jepang. Keluarga terdakwa awalnya mengklaim bahwa pejabat Jepang telah melakukan diskriminasi rasial terhadap para pria karena mereka semua berkulit hitam dan memaksa pengakuan dari mereka, tetapi pihak keluarga kemudian mencabut klaim tersebut.[2] Kasus ini kemudian juga memicu gelombang sentimen Anti-Amerika di kalangan Jepang.[3][4]

Referensi

  1. ^ Teresa Watanabe "Okinawa Rape Suspect's Lawyer Gives Dark Account : Japan: Attorney of accused Marine says co-defendant admitted assaulting 12-year-old girl 'just for fun'". Los Angeles Times October 28, 1995
  2. ^ "Wife Pleads Marine's Case in Okinawa Rape Trial : Justice: Spouse says her husband, accused in brutal attack on schoolgirl, is a gentle and intelligent man". Los Angeles Times. December 5, 1995. Diakses tanggal 13 October 2013. 
  3. ^ "Thousands rally against U.S. bases in Okinawa". CNN. 21 October 1995. Diakses tanggal 11 April 2008. 
  4. ^ "Road deaths ignite Korean anti-Americanism". International Herald Tribune. 1 August 2002. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 September 2007. Diakses tanggal 11 April 2008. 
Kembali kehalaman sebelumnya