Kali Bodri

Kali Bodri
Sungai Lutut
Kali Bodri di Jawa
Kali Bodri
Lokasi mulut sungai
PetaKoordinat: 6°51′11.52″S 110°10′31.80″E / 6.8532000°S 110.1755000°E / -6.8532000; 110.1755000
Lokasi
NegaraIndonesia
ProvinsiJawa Tengah
Ciri-ciri fisik
Hulu sungaiGunung Sindoro
 - lokasiKabupaten Temanggung
Hulu ke-2Gunung Prahu
 - lokasiDieng
Muara sungaiLaut Jawa
 - lokasiKabupaten Kendal
Luas DASDAS: 6.108 km2 (2.358 sq mi)
Informasi lokal
Zona waktuWIB (UTC+7)
GeoNames1648483


Kali Bodri atau Sungai Bodri merupakan salah satu sungai di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia, dan merupakan sungai terbesar di Kabupaten Kendal.[1][2] Sungai Bodri mengalir dari selatan ke utara

Hidrologi

Sungai Bodri berhulu di Pegunungan Serayu Utara tepatnya di Gunung Sindoro (3.150 Mdpl) di Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung. Selain itu juga berasal dari lereng utara Gunung Prahu (2.590 Mdpl) di Dataran Tinggi Dieng, Gunung Beser (1.036 Mdpl), Gunung Kepiting (1.169 Mdpl) serta dari Gunung Ungaran (2.050 m Mdpl) di Kabupaten Semarang. Di bagian hulu atau Kabupaten Temanggung sungai ini bernama Sungai Lutut. Sungai ini bermuara di Laut Jawa. Sungai Bodri melewati dua kabupaten yakni Kabupaten Temanggung dibagian hulu serta Kabupaten Kendal di bagian tengah hingga hilir. Di Kabupaten Temanggung sungai ini melintasi Kecamatan Candiroto, Kecamatan Bejen, dan Kecamatan Gemawang. Sedangkan di Kabupaten Kendal melintasi Kecamatan Singorojo, Kecamatan Patean, Kecamatan Pegandon, Kecamatan Gemuh, Kecamatan Cepiring dan Kecamatan Patebon. Secara Administratif, luas Daerah Aliran Sungai (DAS) Bodri sampai muara adalah 610,8 km2, terbagi atas 5 sub DAS, yaitu Sub DAS Lutut, Sub DAS Logung, Sub DAS Putih, Sub DAS Blorong dan Sub DAS Bodri Hilir, meliputi 4 wilayah kabupaten, yaitu Kabupaten Temanggung (4 kecamatan), Kabupaten Kendal (12 kecamatan), Kabupaten Semarang (1 kecamatan) dan 2 kecamatan di Kota Semarang.[3]

Anak sungai

Sejumlah anak sungai besar (Sungai Orde 1) yang mengalir ke Sungai Bodri diantaranya:

Geografi

Sungai ini mengalir di sepanjang wilayah tengah utara pulau Jawa yang beriklim muson tropis. Suhu rata-rata setahun sekitar 25 °C. Bulan terpanas adalah Oktober, dengan suhu rata-rata 28 °C, and terdingin Januari, sekitar 24 °C.[4] Curah hujan rata-rata tahunan adalah 3459 mm. Bulan dengan curah hujan tertinggi adalah Januari, dengan rata-rata 713 mm, dan yang terendah September, rata-rata 33 mm.[5]

Pemanfaatan

Penduduk di sepanjang Sungai Bodri memanfaatkan untuk sumberdaya perikanan baik secara tradisional dengan cara memancing atau menjala. Besarnya debit air Sungai Bodri juga dimanfaatkan untuk pengairan/ irigasi melalui sejumlah bendung seperti Bendung Juwero di perbatasan Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon dengan Desa Triharjo, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal.[6] Di wilayah muara sungai juga digunakan sebagai pelabuhan bagi nelayan Pantura dengan adanya Tempat Pelelang Ikan (TPI). Terdapat objek wista Curug Guwung di hulu Sungai Bodri tepatnya di Desa Gunungpayung, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung[7]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Rand McNally, The New International Atlas, 1993.
  2. ^ Kali Bodri at Geonames.org (cc-by); Last updated 2013-06-04; Database dump downloaded 2015-11-27
  3. ^ "Konservasi SDA pada Ruas Hilir Sungai". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-08-21. Diakses tanggal 2016-05-01. 
  4. ^ "NASA Earth Observations Data Set Index". NASA. 30 January 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-08-06. Diakses tanggal 2018-12-03. 
  5. ^ "NASA Earth Observations: Rainfall (1 month - TRMM)". NASA/Tropical Rainfall Monitoring Mission. 30 January 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-04-19. Diakses tanggal 2018-12-03. 
  6. ^ Sungai Bodri di Bendung Juwero
  7. ^ Potensi Wisata Temanggung Utara

Pranala luar

6°51′12″S 110°10′32″E / 6.8532°S 110.1755°E / -6.8532; 110.1755

Kembali kehalaman sebelumnya