Jalur Kawasan Jurong (bahasa Inggris: Jurong Region Line, disingkat JRL) adalah jalur MRT Singapura yang berbentuk jalur layang dan direncanakan dibuka pada tahun 2026 untuk melayani bagian barat Singapura.[1][2] Jalur ini merupakan jalur MRT ketujuh di Singapura yang akan menghubungkan stasiun Choa Chu Kang di utara, stasiun Jurong Pier di selatan, stasiun Peng Kang Hill di barat, dan stasiun Pandan Reservoir di timur. Jalur ini digambarkan di peta dengan warna tosca.
Jalur ini merupakan jalur MRT ketiga di Singapura yang akan dibangun dengan bentuk jalur layang setelah jalur Timur Barat dan jalur Utara Selatan. Jalur ini juga menjadi jalur pertama dengan lintasan layang sepenuhnya tanpa lintasan di permukaan maupun bawah tanah. Selain itu, jalur ini juga menjadi jalur berkapasitas medium keempat di Singapura.
Ikhtisar
Jalur Kawasan Jurong secara umum melayani kawasan Jurong dan sekitarnya dengan tiga percabangan yang berpusat di stasiun Bahar Junction.
Terdapat empat rute di jalur ini, di antaranya Choa Chu Kang–Jurong Pier, Jurong Pier–Peng Kang Hill, serta Peng Kang Hill–Choa Chu Kang, dengan stasiun Bahar Junction sebagai stasiun transit di antara ketiganya. Sementara itu, transfer menuju rute timur hanya bisa dilakukan di stasiun Tengah.[3]
Studi kelayakan untuk perpanjangan yang menghubungkan cabang timur ke Jalur Lingkar di stasiun Haw Par Villa saat ini sedang berlangsung.[4] Meskipun begitu, sektor ini tidak disebutkan dalam Rencana Induk Transportasi Darat 2040 meskipun diumumkan pertama kali pada bulan Agustus 2015.
Sejarah
Perencanaan dan pengembangan
Sejak tahun 1996, telah muncul pendapat untuk menyediakan layanan kereta api menuju Universitas Teknologi Nanyang dari seluruh Singapura. Buku putih yang diterbitkan oleh Otoritas Angkutan Darat mengindikasikan bahwa jalur LRT akan berjalan ke barat stasiun Boon Lay di jalur Timur Barat menuju kampus universitas.[5] Jalur Kawasan Jurong pertama kali diumumkan pada tanggal 23 Oktober 2001,[6] namun proses pengembangannya ditunda terlebih dahulu.[7]
Baru pada tahun 2013, diputuskan bahwa jalur tersebut akan menjadi jalur MRT dari Choa Chu Kang, melintasi Boon Lay dan Tengah, Jurong East, Kawasan Industri Jurong, dan Jurong West, mengikuti rencana pengembangan Kota Baru Tengah.[8]
Stasiun dan trase jalur diumumkan pada 9 Mei 2018 sebagai jalur sepanjang 24 kilometer dengan 24 stasiun.[9] Terminal Bus Choa Chu Kang dan satu blok perumahan HDB juga akan digunakan untuk pembangunan jalur tersebut.[10]
Konstruksi direncanakan akan dimulai pada tahun 2020 dengan 3 tahap pengoperasian. Tahapan pengoperasian ini direncanakan dimulai tahun 2026 hingga 2028.[11][12]
Sistem
Jalur Kawasan Jurong akan memiliki jalur sepanjang 24 kilometer dan 24 stasiun.[13][14] Direncanakan jalur ini akan memiliki empat rute, yaitu menuju Choa Chu Kang di utara, Jurong Pier di selatan, Pandan Reservoir di timur dan Peng Kang Hill di barat.[15]
Jalur Kawasan Jurong direncanakan akan dioperasikan oleh rangkaian Hyundai CJ151 dengan tiga kereta yang dapat ditingkatkan menjadi empat kereta saat jumlah penumpang meningkat.[16] Setiap kereta memiliki panjang 18,6 meter dan lebar 2,75 meter. Rangkaian ini lebih kecil daripada yang digunakan pada jalur MRT lain karena jalur yang berbentuk layang dan kebutuhan kereta yang dapat dengan mudah bermanuver melalui tikungan tajam di daerah padat penduduk.[17]
Pada 6 Februari 2020, Hyundai Rotem dari Korea Selatan memenangkan kontrak untuk membuat 62 unit kereta ini untuk Jalur Kawasan Jurong.[18]
Kereta api rencananya akan ditempatkan di depo Tengah dan fasilitas jalur stabling di dekat Peng Kang Hill untuk mendukung pengoperasian Jalur Kawasan Jurong.[19] Kereta api akan disimpan di kedua lokasi tersebut yang akan memiliki fasilitas jalur stabling untuk parkir kereta api. Depo Tengah yang juga akan menjadi tempat Pusat Pengendalian Operasi, juga akan memiliki depo bus serta asrama pekerja yang terintegrasi untuk mengoptimalkan penggunaan lahan.[20] Fasilitas stabling Peng Kang Hill terletak di dekat stasiun Peng Kang Hill, sedangkan Depo Tengah akan terletak di sepanjang batas barat daerah Tengah.[21]
Kendali kereta
Jalur Kawasan Jurong akan dilengkapi dengan sistem persinyalan blok bergeraksistem kendali kereta berbasis komunikasi (CBTC) oleh Siemens Trainguard MT dengan Automatic Train Control (ATC) di bawah Automatic Train Operation (ATO) GoA 4 (UTO). Sementara itu, subsistem operasi terdiri atas Automatic Train Protection (ATP) untuk mengatur kecepatan kereta, Controlguide Automatic Train Supervision (ATS) untuk melacak dan menjadwalkan kereta, serta sistem Trackguard Computer-based Interlocking (CBI) untuk mencegah kesalahan pengaturan sinyal dan titik pelacakan.[22][23][24]
Terdapat pula pintu peron oleh Siemens untuk menjamin keamanan bagi penumpang dari lalu lalang kereta di stasiun.[23][24]
Pengembangan lanjutan
Perpanjangan Pesisir Barat
Terdapat usulan perpanjangan dari Pandan Reservoir ke Haw Par Villa melalui Pasir Panjang yang akan menghubungkan Jalur Kawasan Jurong dengan Jalur Lingkar serta meningkatkan konektivitas antara daerah barat Singapura dengan Distrik Bisnis Sentral (CBD).[25] Jalur ini diyakini akan mendukung perkembangan di sepanjang jalur serta meningkatkan ketahanan keseluruhan jaringan MRT Singapura. Akan ditambahkan stasiun baru di Pantai Barat dan Pasir Panjang.[26] Rencana jalur telah diumumkan pada 2015. Sementara itu, studi kelayakan dimulai pada tahun 2019.[27] Jika proses pembangunan dimulai, perpanjangan ini akan siap pada tahun 2030.[28]
^"No plans to develop Jurong LRT for now". Land Transport Authority (dalam bahasa Inggris). 26 May 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 Oktober 2017. Diakses tanggal 5 Oktober 2017.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"Jurong Region Line". Land Transport Authority. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 September 2017. Diakses tanggal 12 May 2018.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"早上尖峰时段公交乘客比率提高". 联合早报 (dalam bahasa Tionghoa). 17 Juni 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 April 2018. Diakses tanggal 13 Mei 2018.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^"陆路交通管理局:裕廊区域线和环线地铁连接起". 八频道新闻 (dalam bahasa Tionghoa). 25 August 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Oktober 2017. Diakses tanggal 5 Oktober 2017.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)