Iset Ta-Hemdjert
Iset Ta-Hemdjert atau Isis Ta-Hemdjert, yang biasa disebut Isis di makamnya, merupakan seorang ratu Mesir Kuno dari Dinasti kedua puluh Mesir; Istri Kerajaan Agung Ramses III dan ibunda Ramses VI.[1] Ia mungkin berasal dari Asia; nama ibundanya Hemdjert (atau Habadjilat atau Hebnerdjent) bukan nama Mesir melainkan nama Suriah.[2] Salah satu anaknya yang kita kenal, Ramses VI, yang menggantikan keponakannya, Ramses V, putra Ramses IV yang hidup singkat. Selain Ramses V, cucu Iset Ta-Hemdjert termasuk Ramses VII, Istri Dewa Amun Iset, dan pangeran-pangeran Amunherkhopsef dan Panebenkemyt; semua adalah keturunan Ramses VI.[1] Ramses IV juga pernah dianggap sebagai putra kandung ratu ini sampai terungkap di dalam Jurnal Arkeologi Mesir 2010 baru-baru ini bahwa Ratu Tyti kemungkinan besar adalah ibunda raja tersebut dari salinan fragmen perampokan makam yang diungkapkan oleh Anthony Harris bahwa ia adalah istri Ramses III dan fakta bahwa ia dikenal sebagai ibunda seorang raja.[3] Terlepas dari gelar Istri Kerajaan Agung, ia juga bergelar Istri Dewa, dan, pada masa pemerintahan putra-putranya, "Ibunda Raja". Ia ditampilkan di patung Ramses III di kuil Mut, Karnak. Ia masih hidup di masa pemerintahan Ramses VI, ketika cucunya Iset menjadi Istri Dewa Amun. Makam QV51Isis Ta-Hemdjert dimakamkan di Lembah Para Ratu, makam QV51.[2] Makam itu digambarkan oleh Champollion, dan didokumentasikan di Lepsius' Denkmahler.[4] Pembangunan makam mungkin dimulai pada masa pemerintahan suaminya Raja Ramses III, namun selesai pada masa pemerintahan putranya, Ramses VI. Makam itu dijarah di zaman kuno dan disebutkan di dalam papirus tentang perampokan makam selama Dinasti ke-20.[5] Makam itu terdiri dari koridor yang berakhir di aula utama dengan dua ruang samping. Koridor ini dihiasi dengan pemandangan yang menunjukkan sang ratu sebelum berbagai dewa termasuk Ptah-Sokar, Atum dan Osiris.[4] Tiang luar untuk aula utama berisi teks oleh Ramses VI.[4] Ratu muncul di hadapan beberapa dewa, termasuk Ptah. dan dewa elang, dewa Anhur-Shu dan Atum.[4] Ruang samping dihiasi dengan pemandangan yang menampilkan berbagai dewi termasuk Neith, Serket, Isis, dan Nephthys.[4] Fragmen sarkofagus granit merah ditemukan selama penggalian oleh Schiaparelli dan sekarang berada di Museo Egizio, Torino - Italia.[4] Referensi
Sumber luar
|