Idjah Hadijah
Hj. Idjah Hadijah, ejaan lama: Idjah Hadidjah lahir 12 Maret 1956[1] adalah pesinden wayang golek dan penyanyi lagu jaipongan asal Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Suaminya bernama Tjetjep Supriadi, seorang pemimpin grup wayang golek. Ia sering menyanyi ditemani Samin dan Suwanda yang bermain kendang. Lagu hit jaipongan darinya adalah "Daun Pulus Keser Bojong". KarierIjah dilahirkan dari orang tua pecinta seni Sunda, dan mulai belajar sebagai pesinden sejak tahun 1970-an. Ia berguru kepada Dedeh Winingsih, dan bergabung dengan kelompok wayang golek Tjetjep Supriadi sejak tahun 1972.[1] Tjetjep Supriadi kemudian menjadi suaminya. Pada tahun 1980-an, Ijah berada di puncak karier sebagai pesinden untuk kelompok wayang golek yang dipimpin oleh suaminya. Gugum Gumbira lalu mengontraknya untuk menyanyikan lagu-lagu jaipong untuk grup Jugala. Selama sekitar 4 tahun, Ijah merekam sekitar 40 album jaipongan dalam bentuk kaset, serta musik berirama lainnya. Lagu "Daun Pulus Keser Bojong" sukses sebagai lagu hit, dan kini telah menjadi lagu standar untuk jaipongan. Lagu tersebut telah dirilis di Amerika Serikat oleh Elektra/Nonesuch Records dalam album Tonggeret pada tahun 1987. Album Tonggeret dirilis ulang pada tahun 2003 dalam album West Java: Sundanese Jaipong and other Popular Music.[2] Sebagai penyanyi terkenal dengan teknik vokal yang disenangi penggemar laki-laki, Ijah tidak pernah tampil menyanyi atau menari di atas panggung. Ia bahkan pernah berkata bahwa rekaman jaipongan bukan merupakan favoritnya karena pukulan kendang yang dinamis mengganggunya sewaktu menyanyi.[2] DiskografiAlbum
Referensi
Lihat pulaPranala luar |