Huruf kapital dan huruf kecil

Dalam sistem alfabet, umumnya terdapat dua kelompok huruf yang digunakan, yaitu huruf kapital dan huruf kecil.

Huruf kapital atau huruf besar adalah suatu huruf yang berukuran lebih besar dan berbentuk khusus. Dalam sistem alfabet Latin, huruf-huruf tersebut adalah A hingga Z. Huruf kapital biasanya digunakan sebagai huruf pertama dari kata pertama dalam kalimat, huruf pertama nama diri, dan lain-lain menurut bahasanya. Penggunaan huruf kapital dalam teks umumnya lebih khusus dari penggunaan huruf kecil, dan setiap bahasa yang menggunakan tulisan alfabet umumnya memiliki aturannya masing-masing mengenai penggunaan huruf kapital.

Dalam bahasa Indonesia, penggunaan huruf kapital diatur dalam Ejaan Yang Disempurnakan edisi kelima.^[1]

Huruf kecil adalah suatu huruf yang berukuran lebih kecil. Dalam sistem alfabet Latin, huruf-huruf tersebut adalah a hingga z. Hampir seluruh huruf dalam kata-kata pada suatu kalimat ditulis dalam huruf kecil, kecuali jika ada aturan dalam bahasa tersebut yang mengharuskan atau menganjurkan penggunaan huruf kapital pada tempat-tempat tertentu pada kata-kata di dalam kalimat.

Berikut adalah senarai aturan penulisan huruf kapital dalam bahasa Indonesia. Senarai berikut hanya berupa ringkasan. Aturan lebih dalam beserta contohnya dapat dilihat pada Aturan Huruf Kapital dalam EYD V.

1. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata pada awal kalimat.
2. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan (bukan nama orang yang digunakan sebagai nama jenis atau satuan ukuran dan tidak termasuk kata bin, binti, boru, van).
3. Huruf kapital digunakan pada nama orang seperti pada nama teori, hukum, dan rumus.
4. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan langsung.
5. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama dalam hal tertentu yang berkaitan dengan nama agama, kitab suci, dan Tuhan, termasuk sebutan dan kata ganti Tuhan serta singkatan nama Tuhan.
6. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, kebangsawanan, keturunan, keagamaan, atau akademik yang diikuti nama orang dan gelar akademik yang mengikuti nama orang (termasuk jika gelar dan/atau jabatan itu digunakan sebagai sapaan).
7. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau nama tempat.
8. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama seperti pada nama bangsa, suku, bahasa, dan aksara (kecuali jika ditulis sebagai kata turunan).
9. Huruf kapital digunakan pada huruf pertama, seperti pada nama tahun, bulan, hari, dan hari besar atau hari raya.
10. Huruf kapital digunakan pada huruf pertama unsur nama peristiwa sejarah.
11. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama geografi (kecuali jika tidak diikuti nama diri atau ditulis sebagai nama jenis).
12. Huruf kapital digunakan untuk nama geografi yang menyatakan asal daerah (asal makanan, minuman, film, tarian, dll. tertentu)
13. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama semua kata (termasuk unsur bentuk ulang utuh) seperti pada nama negara, lembaga, badan, organisasi, atau dokumen, kecuali kata tugas.
    • Kata tugas: dan, tentang, dll.
14. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama setiap kata (termasuk unsur bentuk ulang utuh) di dalam judul buku, karangan, artikel, dan makalah, serta nama media massa, kecuali kata tugas yang tidak terletak pada posisi awal.
15. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar dan nama pangkat.
16. Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan, seperti bapak, ibu, kakak, dan adik serta kata atau ungkapan lain (termasuk unsur bentuk ulang utuh) yang digunakan sebagai sapaan.
17. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama kata ganti Anda.