HāliġmōnaþDalam kalender Anglo-Saxon, Hāliġmōnaþ, Hāliȝmōnaþ, atau Halegh-monath (pengucapan Inggris Kuno: [ˈhɑːlijmoːnɑθ]; berarti "Bulan Suci") adalah bulan yang kira-kira sama dengan September.[1] Nama ini dicatat oleh cendekiawan Anglo-Saxon bernama Bede dalam risalahnya berjudul De temporum ratione ("Penghitungan Waktu"), yang hanya mengatakan "Halegh-monath adalah bulan kesucian".[2] Sebuah entri dalam Menologium seu Calendarium Poeticum, sebuah puisi Anglo-Saxon tentang bulan, menjelaskan bahwa "pada bulan kesembilan dalam setahun terdapat tiga puluh hari. Bulan tersebut dalam bahasa Latin bernama "September", dan dalam bahasa kami 'bulan suci', karena leluhur kami, ketika mereka masih kafir, mempersembahkan kurban kepada berhala mereka pada bulan tersebut".[3] Lihat pulaRujukan
|