Eigen Hulp

Eigen Hulp adalah pertokoan koperasi (atau toko serba ada) yang terletak di Batavia antara tahun 1890-1929.^[1] Nama Eigen Hulp memiliki arti "gotong royong". Toko ini memiliki nama lengkap Winkel-Maatschappij Eigen Hulp Ltd.^[2] Pembeli yang datang ke toko ini di antaranya adalah pegawai pemerintah dan penduduk sipil. Karena adanya krisis ekonomi pada tahun 1880 dan jatuhnya harga gula internasional pada tahun 1894, makin banyak pelanggan yang datang ke Eigen Hulp karena dengan konsep pertokoan koperasi, mereka bisa mendapatkan diskon.^[1] Menurut Scott Merrillees, Eigen Hulp pernah memenangkan medali emas dalam Pameran Pasar Gambir tahun 1907 karena dinilai memiliki produk perabot rumah tangga bergaya modern.^[2][3] Salah satu bekas peninggalan Eigen Hulp yang masih dapat dilihat hingga kini adalah tulisan Onderlinge Levensverzekering van Eigen Hulp (Asuransi Jiwa Eigen Hulp) di tembok bangunan di pojokan Jalan Pintu Besar Utara dan Jalan Kali Besar Timur 3.

Eigen Hulp memiliki dua cabang, yaitu di ujung selatan Molenvliet Barat (Jalan Gajah Mada) dan yang lebih kecil di Noordwijk (Jalan Juanda). Cabang Molenvliet West menjual peralatan rumah tangga, pembuat pakaian, kaos kaki, topi wanita, sarung tangan, kalung, mainan anak-anak, kotak musik, album, vas, patung perunggu, rokok, peralatan kuda dan makanan.^[1] Dulunya, bangunan Eigen Hulp di Molenvliet West adalah bekas Marine Hotel. Eigen Hulp merupakan importir tunggal untuk mereka Liberty & Co dan Royal Worcester American (merek korset) pada masa itu.^[2] Sedangkan, cabang Noordwijk hanya menjual perabotan jati.^[1]

Pada tahun 1865, sebuah toko serba pertama di Batavia didirikan di Pasar Pisang (di pojokan Jalan Kali Besar Timur dan Kali Besar Timur 3) yang dinamakan Van Vleuten Cox. Namun, toko yang menggunakan cara penjualan kuno ini bangkrut dan ditutup pada tahun 1901 yang salah satunya penyebabnya diperkirakan adalah berkembangan toko Eigen Hulp. Sebelum Eigen Hulp berdiri, pusat perbelanjaan pertama yang dimiliki koperasi telah dibangun di Noordwijk dengan nama Onderlinge Hulp yang lebih banyak dikunjungi oleh pasukan militer.^[2]