Dekalog (seri televisi)
Dekalog adalah serial drama televisi asal Polandia yang disutradarai oleh Krzysztof Kieślowski[2] dan bekerja sama dalam penulisan skenario dengan Krzysztof Piesiewicz, serta musik oleh Zbigniew Preisner.[3] Terdapat sepuluh episode yang tiap episodenya berdurasi 1 jam terinspirasi dari Sepuluh Perintah Allah.[4] Setiap episode menceritakan permasalahan moral atau etika yang dihadapi setiap tokoh pada film. Serial ini adalah karya Kieślowski yang terbaik yang dinobatkan sebagai "karya dramatis terbaik yang pernah dibuat terutama untuk televisi" [5] dan telah memenangkan banyak penghargaan internasional. Meskipun begitu, serial ini tidak dirilis di luar Eropa hingga tahun 1990-an.[6] Sutradara Stanley Kubrick menulis sebuah kata pengantar pada skenario film yang dipublikasikan pada tahun 1991.[7] ProduksiWalaupun setiap episode tidak berkaitan satu dengan yang lainnya, hampir di setiap episode berlatar tempat yang sama (pada perumahan di Warsawa), dan beberapa tokoh saling mengenal satu dengan yang lain. Para pemerannya terdiri dari aktor terkenal dan yang tidak dikenal dan banyak di antaranya juga diperankan untuk film-film yang lain. Biasanya untuk Kieslowski, sebagian besar tema film mengandung tema yang melankolis, kecuali salah satu karya terakhirnya, seperti Tiga Warna: Putih, adalah komedi hitam, dan menampilkan kedua aktor yang sama yaitu Jerzy Stuhr dan Zbigniew Zamachowski. Serial ini ditulis ketika Krzysztof Piesiewicz melihat karya seni abad ke-15 yang menggambarkan adegan pemberian Perintah yang terjadi pada waktu itu, yang kemudian mendapat ide untuk menerapkannya berlatar waktu zaman modern. Krzysztof Kieślowski ingin menulis tema tentang tantangan filosofis, dan juga ingin menggunakannya sebagai potret masyarakat Polandia, sementara sengaja menghindari isu-isu politik yang telah digambarkan dalam film-filmnya yang sebelumnya. Pada awalnya dia hanya berniat untuk mempekerjakan sepuluh sutradara, lalu akhirnya dia memutuskan untuk menyutradarai filmya sendiri, namun menggunakan sinematografer yang lain di setiap epsiode kecuali episode III dan IX, yang keduannya menggunakan sinematografer yang sama yaitu Piotr Sobociński sebagai direktur fotografi.[8] TemaSetiap episode hanya diberi judul dengan angka (contoh: Dekalog: Satu). Menurut Roger Ebert,[9] Kieslowski mengatakan bahwa serial ini tidak sesuai persis dengan perintah-perintah tersebut, serta para pemain tidak pernah menggunakan nama mereka sendiri. Episode
Terdapat tokoh tanpa nama yang diperankan oleh Artur Barciś dan mungkin dimaksudkan sebagai tokoh supranatural, yang mengamati setiap tokoh utama di saat-saat penting tetapi tidak pernah berinteraksi secara langsung (tokoh ini tampil di setiap episode kecuali episode 7 dan 10).
Susu sebagai unsur simbolis pada beberapa episode.
Referensi
Pranala luar
|