Collège de MontaiguCollège de Montaigu adalah salah satu kolese konstituen dari Fakultas Filsafat Universitas Paris. SejarahKolese ini, awalnya bernama Collège des Aicelins, didirikan pada tahun 1314 oleh Gilles I Aycelin de Montaigu, Uskup Agung Narbonne dan Uskup Agung Rouen.[1] Nama kolese ini diubah setelah direstorasi pada tahun 1388 oleh kerabatnya Pierre Aycelin de Montaigut, Uskup Nevers dan Laon. [2] Pada tahun 1483 Jan Standonck menjadi Master Kolese dan menjadikannya berhasil. Di bawah kepemimpinannya dan muridnya Noël Béda, Montaigu adalah salah satu kolese teologi terkemuka di Paris. Mahasiswa di perguruan tinggi tersebut termasuk Erasmus dari Rotterdam, John Calvin, dan Ignatius dari Loyola (sebelum pindah ke Collège de Sainte-Barbe). Mahasiswa terkenal lainnya adalah guru dan diplomat Portugis yang berpengaruh, Diogo de Gouveia. Setidaknya empat orang Skotlandia juga menempuh studi di sana: filsuf John Mair (yang kemudian mengajar teologi di sana), sejarawan Hector Boece, pengacara kerajaan Patrick Paniter, dan Reformator John Knox . Orang Skotlandia lainnya, George Dundas, mungkin juga merupakan mahasiswa kolese ini. Arsitek dan pendidik Jean-Nicolas-Louis Durand sempat belajar di sana sebelum beralih ke arsitektur.[3] Dalam karyanya Colloquia, Erasmus meninggalkan kenangan pada masanya di College di bawah bimbingan Standonck. Erasmus adalah mahasiswa yang membayar dengan hak istimewa, namun kenangannya tidak menyenangkan. Pada tahun 1792, beberapa bangunan diubah menjadi rumah sakit dan penjara militer. Penjara ini ditutup pada tahun 1836, dan dirobohkan pada tahun 1842. Pada tahun 1844-1850, Perpustakaan Sainte-Geneviève dibangun di situs tersebut.[4] ReferensiWikimedia Commons memiliki media mengenai Collège de Montaigu.
|