Codex Basiliensis A. N. IV. 1
Codex Basiliensis A. N. IV. 1, yang dikenal sebagai Minuscule 2 (pada penomoran Gregory-Aland), ε 1214 (penomoran Soden),[1] adalah sebuah naskah Perjanjian Baru dalam bahasa Yunani dengan tulisan minuscule, yang berdasarkan paleografi diberi tarikh abad ke-11 atau ke-12.[2] Naskah ini digunakan oleh Erasmus dalam edisi teks Yunani Perjanjian Baru karyanya dan menjadi dasar bagi Textus Receptus untuk bagian Injil. Naskah ini memiliki isi yang kompleks. DeskripsiKodeks ini berisi teks lengkap dari empat Injil dalam 248 lembaran perkamen dengan ukuran 19,5 cm kali 15,2 cm (teks hanya 13,6 cm kali 9,9 cm). Teks ditulis dalam 1 kolom per halaman, 20 baris per halaman, dengan huruf-huruf minuscule dan berisi ornamen berwarna warni, di mana huruf awal dalam warna merah.[3] Teks dibagi menurut κεφαλαια (bab), dan nomor-nomornya dicantumkan pada margin (tidak terdapat dalam Injil Yohanes), dan τιτλοι (judul bab) di bagian atas halaman. Ada Pembagian Ammonius yang lebih kecil. Injil Matius dibagi ke dalam 359, Markus – 240, Lukas – 342, dan Yohanes ke dalam 231 Pembagian Ammonius (nomor Pembagian Ammonius yang umumnya diterima: 355, 235, 343, 232). Tidak ada referensi kepada Kanon Eusebius.[3] Tabel κεφαλαια (daftar isi) ditempatkan sebelum masing-masing Injil dan subskripsi pada akhir dari masing-masing Injil. Beberapa lembaran kodeks hilang, tapi teks Injil telah terlestarikan dalam kondisi lengkap.[3] TeksTeks Yunani kodeks ini tergolong jenis teks Bizantin. Hermann von Soden mengklasifikasikan ke dalam keluarga tekstual Kx.[4] Aland menempatkannya dalam Kategori V.[5] Menurut Metode Profil Claremont naskah ini memuat teks Bizantium campuran dalam Lukas 1. Dalam Lukas 10 dan Lukas 20 merupakan Kx.[4] Dalam Lukas 6:28 asalnya tidak memuat frasa προσευχεσθε υπερ των επηρεαζοντων υμας. Frasa itu ditambahkan oleh salah satu korektor pada margin bawah.[6] Dalam Yohanes 8:6 memuat varian tekstual μη προσποιουμενος, yang kemudian dihapus oleh seorang korektor. Varian ini juga ditemukan dalam 07, 011, 017, 028, 041, dan mayoritas naskah Bizantin. Frasa itu tidak dimuat dalam naskah 021, 028, 030, 036, 045, 047, 7, 8, 9, 196, 461c2, 1203, 1216, 1243, 1514, ℓ 663.[7] Erasmus tidak menggunakan frasa ini dalam bukunya Novum Testamentum.[3] SejarahAwal cerita naskah dan asal-usulnya tidak diketahui. Kodeks itu dibeli oleh para biarawan di Basel seharga dua Rhenish florin.[8] Sejak tahun 1559 disimpan di Universitas Basel. Cerita yang kemudian sama seperti Codex Basilensis dan Codex Basiliensis A. N. IV. 2. Desiderius Erasmus menerima kodeks ini dari para biarawan Dominikan di Basel,[9] dan terutama digunakan sebagai dasar bagian Injil untuk edisi pertama dari Novum Testamentum (1516), dengan koreksi cetak oleh tangannya sendiri, dan secara kasar menandainya dengan kapur merah untuk menyesuaikan dengan format halaman.[8] Robert Estienne tidak langsung berkonsultasi dengan naskah ini untuk Editio Regia (1550), tapi karena edisi ini didasarkan pada teks Erasmus, pembacaan Minuscule 2 ini menjadi dasar untuk Textus Receptus. Martin Crusius menggunakan naskah ini pada tahun 1577. Naskah ini telah diperiksa oleh Bengel (codex β), Wettstein, Burgon, Hoskier, Gregory. Menurut Bruce M. Metzger merupakan salah satu naskah inferior yang digunakan oleh Erasmus. Wettstein memberikan nomor 2 dalam daftarnya. Siglum ini masih digunakan sampai sekarang. LokasiKodeks ini sekarang disimpan di Perpustakaan Universitas Basel (A. N. IV. 1) di Basel.[10] Lihat pulaReferensi
Pustaka tambahan
Pranala luar
Wikimedia Commons memiliki media mengenai Minuscule 2 (GA). |