Brother Industries
Brother Industries, Ltd. (Jepang: ブラザー工業株式会社 , Hepburn: Burazā Kōgyō Kabushiki-gaisha) adalah sebuah produsen peralatan listrik dan elektronik multinasional yang berkantor pusat di Nagoya, Jepang. Produk perusahaan ini meliputi pencetak, pencetak serbaguna, komputer meja, mesin jahit rumahan dan industrial, mesin perkakas besar, pencetak label, mesin tik, mesin fax, dan peralatan elektronik lain yang berhubungan dengan komputer.[1][2] Brother mendistribusikan produknya dengan mereknya sendiri maupun melalui perjanjian OEM dengan perusahaan lain. SejarahPerusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1908 dengan nama Yasui Sewing Machine Co. di Nagoya, Jepang.[3] Pada tahun 1955, perusahaan ini mendirikan Brother International Corporation (US) sebagai afiliasi penjualan pertamanya di luar Jepang. Pada tahun 1958, perusahaan ini mendirikan perusahaan penjualan untuk Eropa di Dublin. Pada tahun 1962, perusahaan ini mengubah namanya menjadi seperti sekarang. Perusahaan ini lalu mulai memproduksi pencetak melalui kerja sama dengan Centronics.[4] Pada tahun 1968, perusahaan ini memindahkan kantor pusatnya untuk Britania Raya ke Audenshaw, Manchester, setelah mengakuisisi Jones Sewing Machine Company, sebuah produsen mesin jahit asal Britania Raya.[5] Pada bulan Maret 2005, perusahaan ini membuka "Brother Communication Space" (kini Museum Brother) di Nagoya, sebuah museum yang juga berfungsi sebagai fasilitas hubungan masyarakat. Pada bulan Desember 2011, perusahaan ini mengakuisisi Nefsis, sebuah produsen perangkat lunak konferensi dan kolaborasi jarak jauh berbasis web.[6] Pada bulan November 2012, perusahaan ini mengumumkan bahwa mereka telah membuat mesin tik terakhirnya di Britania Raya di pabriknya di Wales. Perusahaan ini telah membuat 5,9 juta unit mesin tik di pabriknya di Wrexham sejak membuka pabrik tersebut pada tahun 1985. Perusahaan ini menyumbangkan mesin tik terakhir tersebut ke Museum Ilmu Pengetahuan London.[7] Hingga tanggal 31 Maret 2020, penjualan tahunan perusahaan ini mencapai 637.259 juta yen (US$6.044.666.710 pada kurs bulan Oktober).[8] Mesin jahit dan bordirPada tahun 2010, divisi mesin jahit dari perusahaan ini di seantero Eropa dikonsolidasikan ke dalam satu perusahaan yang diberi nama "Brother Sewing Machines Europe GmbH". Dengan omset lebih dari €80 juta, perusahaan tersebut pun menjadi perusahaan terbesar keempat di bawah naungan perusahaan ini. Brother Industries memproduksi mesin jahit mekanis di Zhuhai, Tiongkok dan memproduksi mesin jahit & bordir terkomputerisasi di Taiwan. Pada tahun 2012, perusahaan ini membuka pabrik mesin jahit baru di Provinsi Đồng Nai, Vietnam, yang merupakan pabrik mesin jahit terbesar di dunia.[9] Pada bulan September 2012, Brother Industries memproduksi mesin jahit rumahannya yang ke-50.000.000.[10][3] Pada bulan Mei 2017, Brother Industries memproduksi mesin jahit rumahannya yang ke-60.000.000. Untuk mesin jahit industrial, Brother memperkenalkan S-7300A “NEXIO” [1] yang merupakan mesin jahit lockstitch pertama di dunia yang mengadopsi Electronic Feed. NEXIO merupakan mesin jahit industrial pertama di dunia yang dapat menerapkan IoT [2]. Visualisasi dengan menghubungkan mesin jahit dan teknologi komputer memungkinkan klien untuk menganalisis, mengelola proses, meningkatkan produktivitas, dan mempercepat proses perawatan. SejarahPada tahun 1908, Kanekichi Yasui mendirikan perusahaan ini dengan nama Yasui Sewing and Co. guna menyediakan layanan perbaikan dan suku cadang untuk mesin jahit. Perusahaan ini lalu diwariskan ke Masayoshi Yasui dan diubah namanya menjadi Yasui Brothers' Sewing Machine Co.[11] Pada tahun 1928, produk pertama dari perusahaan ini adalah mesin jahit chain stitch yang dapat digunakan untuk membuat topi jerami. Mesin jahit tersebut lalu terkenal berkat daya tahannya jika dibandingkan dengan mesin jahit buatan Jerman saat itu. Pada tahun 1932, perusahaan ini mulai memproduksi mesin jahit rumahan, setelah Jitsuichi Yasui, adik dari Masayoshi Yasui, berhasil mengembangkan shuttle hook. Pada tahun 1934, nama perusahaan ini diubah menjadi Nippon Sewing Machine Manufacturing Co. Pada tahun 1936, perusahaan ini mulai memproduksi mesin jahit industrial. Perusahaan ini lalu mengekspor 200 unit mesin jahit straight stitch HA-1 ke Shanghai, sesuai permintaan dari Pemerintah Jepang. Pada tahun 1979, perusahaan ini mulai memproduksi mesin jahit terkomputerisasi pertamanya, yakni ZZ3-B820 "Opus 8".[12] Pada tahun 2003, perusahaan ini mulai memproduksi mesin jahit multi needle PR-600. Pada tahun 2010, perusahaan ini meluncurkan perangkat lunak desain untuk mesin jahit dan mesin bordirnya yang diberi nama PE-Design. Pada tahun 2013, perusahaan ini meluncurkan mesin pemotong rumahan dengan nama CM550DX. Pada tahun 2017, perusahaan ini memperkenalkan kombinasi mesin jahit dan mesin bordir untuk dijual di Jepang dengan nama Parie.[13] Pada tanggal 7 Agustus 2018, perusahaan ini memperkenalkan jajaran produk mesin jahit baru yang akan mulai dijual pada tahun 2019[14] di Back To Business Dealer Conference yang digelar tiap tahun di Orlando, Florida. Jajaran produk tersebut diluncurkan untuk merayakan hari jadi ke-100 dari perusahaan ini. Mesin jahit/bordir/rajut terbaru dari perusahaan adalah Luminaire Innov-ìs XP-1 yang dilengkapi dengan teknologi StitchVision, yang menggunakan proyeksi cahaya untuk menampilkan contoh hasil jahitan secara akurat dan presisi, serta luas bordir maksimal 10,6×16 inci.[15] Produk lainBrother juga memproduksi pencetak, pencetak label, MFC, pencetak garmen, music sequencer, mesin perkakas/manufaktur, dan karaoke Joysound pada dekade 1960-an. Iklan dan sponsorBrother mensponsori Manchester City mulai tahun 1987 hingga 1999, sehingga menjadi salah satu kesepakatan sponsor terpanjang dalam sejarah klub sepak bola di Inggris.[3] Pada musim gugur tahun 2010, Brother meluncurkan kampanye iklan terintegrasi pertamanya untuk jajaran produk pencetak A3 dengan judul ‘141%’, merujuk pada rasio antara ukuran kertas A3 dan A4. Pada tahun 2019, anak usaha Brother di Britania Raya menjadi salah satu sponsor dari Vitus Pro Cycling Team, sehingga nama resmi tim diubah menjadi "Vitus Pro Cycling Team, Powered By Brother UK".[16] Lihat jugaReferensi
Pranala luar
|