Bokol ( genus Lariscus ) membentuk takson tupai di bawah subfamili Callosciurinae.[1] Mereka hanya ditemukan di Asia Tenggara . Spesies dalam genus ini merangkumi:
- Bokol kalimantan ( L.hosei, syn. Sciurus hockey ), endemik Kalimantan, habitat aslinya di hutan kering subtropis atau tropis. Ia terdaftar sebagai "hampir terancam" oleh Daftar Merah IUCN karena hilangnya habitat . [2]
- Bokol buut ( L. insignis ), ditemukan di Indonesia, Malaysia, dan Thailand . Terdaftar sebagai " yang paling tidak memprihatinkan " oleh IUCN. [3]
- Bokol gunung ( L. niobe ), seperti L. obscuris, hidup di hutan subtropis dan tropis Indonesia, namun IUCN tidak memiliki cukup data untuk menentukan status pastinya. [4]
- Bokol Mentawai ( L. obscurus ), endemik Indonesia, juga hidup di hutan kering subtropis atau tropis, dan terdaftar sebagai " hampir terancam " oleh IUCN karena hilangnya habitat. [4]
Referensi
- ^ Wilson, D. E.; Reeder, D. M., ed. (2005). Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic Reference (edisi ke-3rd). Johns Hopkins University Press. ISBN 978-0-8018-8221-0. OCLC 62265494.
- ^ . 2008. doi:10.2305/IUCN.UK.2008.RLTS.T11304A3268557.en.
- ^ . 2016. doi:10.2305/IUCN.UK.2016-2.RLTS.T11305A22242321.en.
- ^ a b . 2017. doi:10.2305/IUCN.UK.2017-2.RLTS.T11307A22242238.en.
