Bahasa Irlandia Kuno

Bahasa Irlandia Kuno
Goídelc
Gaelik Kuno
PengucapanTemplat:IPA-sga
Wilayah Irlandia
 Pulau Man, pantai barat pulau Britania Raya
Eraabad ke-6 hingga ke-10; berkembang menjadi bahasa Irlandia Pertengahan kira-kira abad ke-10
Bentuk awal
Abjad Latin
Kode bahasa
ISO 639-2sga
ISO 639-3sga
LINGUIST List
LINGUIST list sudah tidak beroperasi lagi
sga
Glottologoldi1246[1]
Linguasfer50-AAA-ad
IETFsga
Status pemertahanan
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Extinct

Irlandia Kuno diklasifikasikan sebagai bahasa yang telah punah (EX) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

Referensi: [2][3]
Artikel ini mengandung simbol fonetik IPA. Tanpa bantuan render yang baik, Anda akan melihat tanda tanya, kotak, atau simbol lain, bukan karakter Unicode. Untuk pengenalan mengenai simbol IPA, lihat Bantuan:IPA.
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Bahasa Irlandia Kuno (Goídelc; bahasa Irlandia: Sean-Ghaeilge; bahasa Gaelik Skotlandia: Seann Ghàidhlig; bahasa Man: Shenn Yernish), juga disebut bahasa Gaelik Kuno,[4][5] ialah bentuk tertua bahasa-bahasq Goidelik yang teks tertulisnya masih ada secara luas. Bahasa ini digunakan dari ca 600 hingga ca 900. Teks-teks kontemporer utama bertanggal ca 700–850. Pada 900, bahasa ini sudah beralih menjadi bahasa Irlandia Pertengahan awal. Walaupun ini merupakan salinan teks-teks yang disusun pada periode waktu sebelumnya,beberapa teks bahasa Irlandia Kuno berasal dari abad ke-10. Dengan demikian, bahasa Irlandia Kuno merupakan bentuk awal bahasa Irlandia Modern, bahasa Manx, dan bahasa Gaelik Skotlandia.[4]

Bahasa Irlandia Kuno dikenal memiliki sistem morfologi yang sangat kompleks dan khususnya allomorf (lebih kurang variasi yang tidak dapat diprakirakan pada batang dan awalan dalam keadaan yang berbeda), seperti sistem bunyi yang kompleks dan mutasi konsonan yang meliputi tata bahasa yang penting ke dalam konsonan awal suatu kata. Walaupun mutasi awal kemungkinan terdapat dalam bentuk bukan tata bahasa pada zaman prasejarah, [6] tampaknya, tidak ada ciri yang hadir pada periode bahasa Irlandia Primitif[* 1] Sebagian besar alomorf yang kompleks hilang kemudian, tetapi sistem bunyi telah dipertahankan dengan sedikit perubahan dalam bahasa-bahasa modern.

Pembelajaran bahasa Irlandia Kuno kontemporer masih sangat dipengaruhi karya-karya sejumlah kecil cendekiawan yang aktif pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, seperti Rudolf Thurneysen (1857–1940) dan Osborn Bergin (1873–1950).

Lihat juga

Catatan

  1. ^ Ini sulit untuk mengetahui dengan pasti, karena betapa sedikitnya bahasa Irlandia Primitif yang terbukti dan keterbatasan alfabet Ogham yang digunakan untuk menulisnya.

Rujukan

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Old Irish (8-9th century)". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  2. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  3. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  4. ^ a b Koch, John Thomas (2006). Celtic culture: a historical encyclopedia. ABC-CLIO. hlm. 831. The Old Irish of the period c. 600–c. 900 AD is as yet virtually devoid of dialect differences, and may be treated as the common ancestor of the Irish, Scottish Gaelic, and Manx of the Middle Ages and modern period; Old Irish is thus sometimes called 'Old Gaelic' to avoid confusion. 
  5. ^ Ó Baoill, Colm (1997). "13: The Scots-Gaelic Interface". The Edinburgh History of the Scots Language. Edinburgh University Press. hlm. 551. The oldest form of the standard that we have is the language of the period c. AD 600–900, usually called 'Old Irish' – but this use of the word 'Irish' is a misapplication (popular among English-speakers in both Ireland and Scotland), for that period of the language would be more accurately called 'Old Gaelic'. 
  6. ^ Jaskuła 2006.

Daftar pustaka

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya